menghimpun was-was dari otak terkurung
kepala tak bersantan tapi bergetah menyakitkan
pada ketakutan;
apakah ketakutan seperti tak bersayap? burung-burung
melupakan jejak
sarang pulang pada tubir ngungun menggulung
di ujung April menghitung getir
panas mengurut gelisah gerah terlipat memiliki pegas
menghadapi hari pada periuk tak bermata
tapi kau tahu lapar itu buta
lalu-lalang derita atas tangis tak bermuara
aku ingin kuat, setetes tonikum membuka Mei;
ataukah menggelepar?
sebelum lupa merawat semangat
usah kau bagi ketakutan, jalan-jalan masih ada
hari tetap akan dijejak
jalani...
(Plg, 30032020)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!