Memajukan ekonomi di suatu wilayah tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, apalagi di DKI Jakarta. Dengan beragam permasalahan dan fluktuasi ekonomi, langkah-langkah strategis harus kita tempuh bersama.
Pertama, pelatihan kewirausahaan peminjaman modal bagi pengusaha-pengusaha UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk memberikan kemudahan akses dan fasilitas dalam mengembangkan usaha wiraswasta ataupun soft skillmereka. Kedua, kerjasama dengan perusahan-perusahaan atau badan ekonomi seperti Kadin (Kamar Dagang Indonesia). Ketiga, pengawasan langsung dari Pemerintah Provinsi perlu dilakukan sebagai bentuk Transparansi dan Monitoringterhadap kelangsungan sebuah program .
Mari kita bahas satu-persatu langkah-langkah tersebut; yang pertama penting dilakukan untuk memberikan jaminan dan peluang usaha bagi masyarakat umum. Penduduk Jakarta membutuhkan pelatihan-pelatihan kewirausahaan dan juga kemampuan lainnya, seperti menjahit, teknologi Informasi, teknisi dan perbaikan dan lain-lain. Hal ini sudah dilakukan oleh PPKD (Pusat Pelatihan Kerja Daerah). Ratusan tenaga kerja handal dan teruji kemampuannya ‘dilahirkan’ program ini tiap tahunnya. Lulusan-lusan PPKD ini akan mendapat pemberdayaan yang sesuai jika langkah kedua juga diimplementasikan.
Langkah kedua memiliki maksud sebagai berikut; fungsi Kadin yang memiliki relasi dan pengaruh yang kuat dalam bidang ekonomi jika dipertemukan dengan tenaga-tenaga kerja dan wiraswastawan handal hasil didikan PPKD, akan menciptakan sinergisitas ekonomi yang luar biasa. Bagaimana tidak, tiap-tiap lowongan pekerjaan akan langsung diisi sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan para tenaga-tenaga lulusan PPKD. Program ini akan memudahkan alur pelatihan dan penyaluran tenaga kerja. Namun, program ini mungkin akan berjalan kurang lancar jika langkah ketiga tidak dilakukan.
Langkah ketiga memiliki maksud sebagai berikut; kerja sama antara Pemprov DKI dengan Kadin dilakukan dengan tujuan memajukan ekonomi kerakyatan. Harapannya, investasi dan lapangan kerja yang meningkat akan memudahkan kedua belah pihak dalam mencapai tujuannya. Tujuan Kadin adalah perusahaan-perusahaannya mendapatkan cakupan dan ketersediaan tenaga kerja yang jelas dan handal, sedangkan Pemprov DKI menginginkan penduduk Jakarta mendapatkan jaminan pekerjaan yang jelas lewat bantuan Kadin.
Menurut hemat saya, terobosan ekonomi yang dilakukan Pemprov DKI harus kita kawal dan lakukan bersama. Toh maksudnya baik, untuk memakmurkan dan meningkatkan kesejahteraan penduduk. Peningkatan investasi dan lapangan kerja dengan pengawasan dari hulu ke hilir akan menciptakan kemajuan ekonomi yang berkembang dari hilir ke hulu.