Kini, lembaga-lembaga Survey mulai mengidentifikasi rumusan pengkajian siapa-siapa nanti kandidat yang punya namanya bisa dijual.
Berangkat dari sinilah nanti PDIP akan mengambil langkah lebih konkrit terkait siapa sebenarnya calon kuat yang akan mereka usung.
Anies Baswedan Bagi PDIPÂ
Pergulatan pencalonan Gubernur DKI lalu, sempat sengit. PDIP menelan pil pahit, karena kandidat yang dijagokan keok. Ahok, yang mati-matian diperjuangkan oleh PDIP ternyata tidak mampu memenangkan Pilgub nya. Padahal, PDIP sangat berharap. Bagi PDIP, kemenangan Pilkada di Ibukota memegang peran dan berpengaruh besar secara politis bagi pemenangan Pemilu mendatang.
Bagaimanapun PDIP harus obyektif dalam membuka mata. Kapabilitas Anies tidak bisa dilihat hanya dengan sebelah mata. Anies memiliki potensi yang tidak dimiiki oleh banyak kandidat. Anies cerdas, berwawasan, relasi luas, memiliki nama yang bisa dijadikan sebagai dukungan bahkan di kalangan internasional.Â
Diundangnya Anies ke beberapa negara, meraih peghargaan dalam mengelola Jakarta di leve internasional, harus dijadikan penilaian obyektik di mana Kepala Daerah dari PDIP tidak memiliki prestasi yang sama.
Risma di Jatim misalnya, belum bisa dibandingkan sebagai kandidat yang 'pas' untuk besaing 'melawan' Anies. Kapabilitas Anies juga tidak bisa disamakan juga dengan Ganjar Pranowo atau Ridwan Kamil meski keduanya disebut memiliki prestasi dalam penanganan Covid-19. Â
Anies Vs Prabowo
Prabowo banyak bermain di belakang layar bagi kemenangan Anies. Banyak kalangan mengakui keberhasilan Anies tidak lepas dari campur tangan Prabowo. Terpilihnya Anies menjadi Gubernur DKI adalah keberhasilan Prabowo.
Di sinilah peran besar Prabowo sebagai orang yang tidak perlu secara fisik main sebagai aktor utama. Prabowo tetap dianggap pahlawan apabila tetap mempertahankan peran di belakang layar seperti ini.
Beberapa pengamat meramalkan sangat berat bagi Prabowo untuk meraup kemenangan bila maju ke Pemilu 2024. Tetapi kalau bermain sebagaimana yang dia perankan kala Pilkda DKI Jakarta lalu, Prabowo dianggap mampu menjaga nama harum namanya, di mata pengangumnya. Mereka bakal memilih kandidat yang direkomendasikan oleh Prabowo.