Mohon tunggu...
Ridha Afzal
Ridha Afzal Mohon Tunggu... Perawat - Occupational Health Nurse

If I can't change the world, I'll change the way I see it

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Pilih Jadi Single atau Multi-skills Professional?

26 Juni 2020   07:40 Diperbarui: 28 Juni 2020   15:16 892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Multitasking | klasika.kompas.id - KOMPAS/YOVIETA B.

Perusahaan yang karyawannya memiliki keterampilan ganda akan terhindar dari kondisi seperti ini. Dengan demikian akan mengurangi beban biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha.

Keuntungan ketiga, efficiency in planning (efisiensi dalam perencaan). Perusahaan dengan karyawan berketerampilan ganda dapat memenuhi permintaan pelanggan misalnya agar lebih cepat atau memodifikasi produk, karena semua karyawan mampu melakukan. 

Semua karyawan bisa fokus pada berbagai kebutuhan pelanggan. Misalnya perusahaan mebel, di mana pekerjanya bukan hanya mampu mengolah kayu, tetapi juga merangkap design, hingga membuat berbagai kebutuhan furniture alat-alat rumah tangga.

Keuntungan keempat, karyawan yang memiliki keterampilan ganda umumnya tidak kuatir dengan adanya persaingan atau munculnya teknologi baru.

Umumnya karyawan model begini bisa dengan cepat menyesuaikan diri dengan skill baru secara konsisten, selain gampang menyesuaikan diri juga jika ada perubahan. Inilah yang menjadikan kepuasan kerja yang dengan sendirinya juga akan meningkatkan produktivitas kerja.

Namun demikian, menurut Service Management (servicefuture.com) ada beberapa kerugian perusahaan yang mempekerjakan karyawan multi skill ini. Di antaranya adalah, tidak atau kurang fokus, biaya pelatihan akan lebih dan memakan waktu lama dan hasil produksinya tidak maksimal dan adanya risiko terhadap kontrak.

Beberapa karyawan yang memiliki single keterampilan bisa kehilangan kerja, adanya role conflict, serta ketidak-mampuan menyelesaikan jenis pekerjaan baru karena masih butuh waktu penyesuaian terhadap multi tasking job ini.

Kesimpulannya, kedua jenis keterampilan di atas baik dan masing-masing memiliki keuntungan dan kelebihan. Jika ingin bekerja, tidak ada jenis keterampilan yang bersifat absolute.

Orang Barat biasanya memiliki keterampilan ganda yang bahkan untuk urusan masak pun, cowok banyak yang bisa. Demikian pula di bidang pertukangan. 

Mereka ada yang memiliki gudang pertukangan lengkap, padahal bukan tukang. Ini bukan hanya karena biaya tukang sangat mahal di sana, namun memperkaya diri dengan aneka keterampilan sangat menguntungkan diri sendiri serta menyehatkan ekonomi keluarga.

Terlepas dari untung ruginya, baik bagi diri sendiri atau kepentingan perusahaan, kepemilikan keterampilan tunggal atau ganda menjadi syarat utama dalam perolehan kerja. Bila ingin menjadi seorang profesional, kuasai pekerjaan. The choice is yours.
Malang, 26 June 2020
Ridha Afzal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun