Hampir semua orang pasti pernah mengalami demam panggung bukan? Bahkan seorang pemimpin yang hebatpun pernah mengalami demam panggung. Hal ini wajar bagi kita yang sedang belajar publik speaking, karena semua butuh proses, butuh kerja keras, memasak indomie yang katanya instan saja butuh proses yang dilalui sampai jadi indomie goreng ataupun kuah. Yang terpenting adalah jangan pernah bosan untuk selalu belajar. Berikut kenapa kok bisa demam panggung:
1. Tidak terbiasa berbicara di depan orang banyak
Hal tersebut merupakan momok utama bagi kita, yang sedang belajar publik speaking. Penyakit utama kita, tidak terbiasa ngomong di depan orang banyak, seseorang yang ekstrofert pun tidak menjamin dapat berbicara dengan tatanan bahasa yang baik dan benar. Untuk mengatasi hal tersebut kita dapat melakukan hal-hal positif yang dapat mencegah demam panggung contohnya yaitu berbicara depan kaca, sering-sering mengobrol dengan orang yang baru dikenal.
2. Kurang menguasai materi
Penyebab demam panggung selanjutnya yaitu kurang menguasai materi dengan baik, artinya seseorang yang akan menyampaikan informasi kepada audience kurang menguasai, memahami materi yang akan disampaikan.
Penguasaan materi yang kurang matang akan menghambat jalannya materi yang akan disampaikan, materi yang disampaikanpun akan kurang maksimal diterima baik oleh audience. Bahkan inti utama materi bisa saja tidak tersampaikan.
Maka dari itu sebelum kita akan menyampaikan informasi penting kepada audience, semaksimal mungkin materi yang akan disampaikan sudah kita pelajari dengan baik dan benar, mulai dari dasar dan harus bisa mengira-ngira pertanyaan apa yang akan diajukan oleh audience ketika kita menyampaikan persoalan ini.