Mohon tunggu...
Rida Nugrahawati
Rida Nugrahawati Mohon Tunggu... karyawan -

-- Penyuka Imajinasi dan Cerita Fiksi -- 🏡 Kuningan-Jabar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lembaran Kertas

5 Januari 2019   15:20 Diperbarui: 5 Januari 2019   15:56 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : www.banguninspirasi.com

Lembaran kertas kemarin telah usai tuan. Untuk apa engkau kembali dengan ribuan rayumu. Dengan janji-janji palsumu. Maaf tuan aku tak dapat mempercayaimu.

Karena sulit untuk mendapat kepercayaan lagi tuan. Maka, janganlah engkau mengingkari suatu janji. Karena penyesalan selalu datang di akhir waktu tuan. Maka, janganlah engkau bertingkah seperti tak membutuhkanku.

Tuan, bolehlah jika engkau merindukanku. Bolehlah jika engkau ingin bertegur sapa denganku. Bolehlah jika engkau ingin bercerita bersamaku. Bolehlah jika engkau menyimpan harap untuk kembali kepadaku.

Tapi maaf tuan, sekali lagi ingin aku katakan bahwa, lembaran kertas kemarin telah usai. Aku sedang membuat lembaran kertas baru yang lebih indah. Lembaran kertas baru untuk kehidupanku. Tapi akan lebih indah, jika lembaran kertas itu di bumbui dengan cinta.

Tapi untuk saat ini, cukuplah cinta dan kasih sayang orang tuaku. Aku tak ingin terjebak dalam ruang lingkup yang sama. Yang sama seperti diriku dan engkau, tuan.

***

Kuningan, 05 Januari 2019

Rida Nugrahawati

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun