Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kayu Putih Aromatherapy Temani Aktivitas Wanita Modern dengan Kehangatan dan Aroma Menenangkan

6 November 2016   23:58 Diperbarui: 7 November 2016   00:26 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kayu Putih Aromatherapy Ekaliptus sangat membantu untuk meredakan gejala flu (dokpri)

SEHARUSNYA saya segera pulang ke rumah setelah beraktivitas seharian. Badan sebenarnya sudah cukup lelah. Kaki pun mulai terasa pegal karena saya banyak berjalan kaki. Namun saya tetap ingin mampir mencari data untuk sebuah keperluan tulisan dari buku-buku yang ada di perpustakaan umum daerah (perpumda) DKI Jakarta. Tentunya, dengan  harapan ada yang bisa ditambahkan sebagai pelengkap.

Toh, perpustakaan itu terletak di bilangan Jakarta yang strategis, di Jl. Rasuna Said.Di belakang GOR Soemantri Brodjonegoro (GSMB) dan pusat perbelanjaan Epicentrum yang banyak sekali tersedia makanan. Kalau ingin makan karena lapar, mudah saja tinggal pilih salah satu makanan pengganjal perut yang disuka. Pun, dekat dengan halte Trans Jakarta untuk arah saya pulang.

Memang, saat ini sudah zaman e-library, tapi jika masih bisa, saya tetap lebih suka mendatangi suatu tempat untuk mencari sejenak. Rasanya lebih memuaskan rasa penasaran. Terkadang, secara elektronik belum tentu juga yang dicari ada. Data dari searching internet pun tetap harus dipilah lagi.

Wah, sudah sore lewat pukul 17.30 WIB. Menjelang Maghrib. Namun tak apa, toh jam buka perpustakaan sekarang lebih malam hingga pukul 20.00. Saat Sabtu dan Minggu pun tetap buka, sangat membantu sekali bagi yang membutuhkan layanan pustaka. Ruangan yang cukup luas dengan banyak kursi yang cukup menyenangkan untuk membaca dan menulis sesuatu.

Cukup dengan diteteskan di telapak tangan, kemudian diusapkan secara merata ke bagian tubuh yang membutuhkan, rasanya hangat dan menenangkan (dokpri)
Cukup dengan diteteskan di telapak tangan, kemudian diusapkan secara merata ke bagian tubuh yang membutuhkan, rasanya hangat dan menenangkan (dokpri)
Lewat pukul 19.30, perpustakaan jelang tutup. Waduh, hujan rintik mulai turun.Lengkap sudah sudah penat tubuh karena hujan semakin deras. Saya harus segera pulang. Saya lelah. Dingin AC Trans Jakarta sangat terasa.

Saya merasa agak mual dan merasa tidak enak badan.Tiba di rumah, saya tidak kuat lagi. Masuk angin sudah jelas. Mual pun bertambah. Saya nggak boleh sakit meskipun kehujanan. Besok masih ada kegiatan lain lagi yang harus dilakukan. Untungnya, di rumah selalu ada minyak Kayu Putih Cap Lang. Ada dua botol kemasan yang punya, yang satu Cajuput Oil  yang sudah sejak dulu jadi andalan ibu dan satu lagi minyak putih Ekaliptus. Keduanya keluaran Cap Lang, namun yang Ekaliptus terbaru dalam lima tahun ini.

Setelah mandi, saya menuangkan minyak kayu putih Ekaliptus Aromatherapy di kedua telapak tangan. Lalu membalurkannya di seluruh tubuh terutama pada bagian dada, perut yang agak kembung, punggung, pelipis, dan kening secara merata. Saya pun juga menuangkannya di kedua telapak tangan sebelum menggosokkannya untuk dihirup.

Rasa hangat  kemudian mulai menjalar. Aroma minyak kayu putih aromatherapy perlahan pun terasa nyaman melegakan kepala yang mulai memberat. Kaki yang agak pegal dan penat pun juga sekalian saya balurkan minyak kayu putih.

Saya pun merebahkan diri berselimut, sebelum akhirnya tertidur segera lelap. Bangun pagi harinya, saya sudah merasa badan terasa enak. Lega, saya dapat beraktivitas kembali biasa seperti kemarin. Ah, kayu putih aromatherapy memang sangat bermanfaat.

Kayu Putih Aromatherapy memiliki botol kemasan kecil 30 ml yang mudah dibawa dan dimasukkan ke dalam tas (dokpri)
Kayu Putih Aromatherapy memiliki botol kemasan kecil 30 ml yang mudah dibawa dan dimasukkan ke dalam tas (dokpri)
Tidak Lengket dan Menyegarkan

Bukan tanpa alasan saya senang memakai minyak kayu putih, terutama yang aromatheraphy.  Pilihan utamanya, tentu saja saja karena tidak menimbulkan bau berlebihan saat digunakan. Terbayang  kan jika kalau sedang beraktivitas masuk angin, lalu mengoleskan minyak angin atau balsam? Hihiihi, malu, bisa disangka seangkatan sama nenek-nenek.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun