Mohon tunggu...
Arie Riandry
Arie Riandry Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan Studi Agama Agama
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis Teks Komersil

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku

22 Maret 2023   16:50 Diperbarui: 22 Maret 2023   16:50 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam ruang yang selalu terang, kita berkesempatan untuk bersatu menjadi satu kesatuan yang saling melengkapi: aku dengan segala hal dalam hidupku, dan kau dengan segala pergantian musim yang ada.

Kamu bertanya apakah setiap kedatangan akan membawa kepergian, tetapi kita tahu ada persahabatan yang erat menanti untuk dijalin, menunggu keyakinan sebagai ikatan yang mengikat setiap simpulnya dengan rapi. Kita biarkan jarak menjadi alasan yang memisahkan kita, kata-katamu.

"Biarkanlah kita semua menjadi tua bersama, dan tidak ada yang sia-sia dalam menyepakati semua rahasia," jawabku.

Mari kita biarkan segalanya mengalir apa adanya, melewati persimpangan yang memecah segala duka dan memberi harapan pada kehidupan. Mari kita nikmati kedalaman ini bersama-sama, meski di atas riaknya saja.

Di setiap kemungkinan ini, kita biarkan menjadi tanda keyakinan bahwa ada senyuman yang harus kita tanam di setiap pertemuan yang akan tumbuh subur ketika hati dan air mata setuju untuk berdamai.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun