Sekolah internasional / International school semakin hari semakin menjadi primadona. Namun sebenarnya apa yang membedakan antara sekolah internasional dibandingkan dengan sekolah nasional?
Kurikulum
Berbicara tentang perbedaan antara sekolah internasional dan sekolah nasional tentu saja perbedaan pertama yang paling mendasar yakni jenis kurikulum yang digunakan. Apalagi sekolah internasional menjadi sekolah yang cukup umum keberadaannya di kota -- kota besar.Â
Kurikulum yang digunakan pada sekolah internasional biasanya berpedoman pada asesmen internasional misalnya saja Cambridge International, IB, Montessori atau bahkan jenis kurikulum internasional. Salah satu Jakarta International School yakni Ichthus merupakan sekolah yang berafiliasi dengan kurikulum Cambridge.
Kurikulum Cambridge pertama kali muncul pada tahun 1858 dan masih sangat mutakhir untuk digunakan hingga saat ini. Kurikulum ini juga terus mengalami penyesuaian dari yang awalnya Cambridge International Examination menjadi Cambridge Assessment International Education. Kurikulum Cambridge merupakan jenis kurikulum yang lebih fokus pada minat dan bakat setiap anak. Nah, kurikulum ini mengajarkan pada anak untuk bisa mencintai segala proses belajar yang dilakukannya.
Kelebihan yang dimiliki oleh kurikulum Cambridge yakni bisa membuat siswa menjadi lebih mengeksplor dari yang awalnya "apa" menjadi "bagaimana". Jadi, kurikulum Cambridge sangat cocok bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anak dan membuat anak menjalani sekolah sesuai dengan minat serta bakat yang dimilikinya.
Sistem Pembelajaran
Perbedaan kedua jika berbicara tentang kurikulum Cambridge dibandingkan dengan kurikulum nasional yakni sistem pembelajaran yang dimiliki jauh lebih fleksibel dibandingkan dengan kurikulum nasional. Sekolah internasional merupakan jenis sekolah yang membuat siswa jauh lebih bisa aktif serta kreatif sehingga biasanya sekolah internasional memiliki beberapa pilihan mata kuliah yang bisa dipilih secara bebas oleh siswa.Â
Selain itu berbeda dengan kurikulum nasional yang mengutamakan hasil pada kurikulum internasional biasanya lebih mengutamakan proses. Akibat lebih sedikit jumlah mata pelajaran yang dimiliki tentu saja membuat siswa menjadi lebih fokus. Fasilitas yang dimiliki oleh sekolah internasional juga lebih bagus dibandingkan dengan sekolah nasional meskipun biayanya juga berbeda jauh.
