Mohon tunggu...
Riana N Pakpahan
Riana N Pakpahan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halooo.... Saya Riana N Pakpahan, seorang mahasiswa. Saya suka menghitung dan mendengar musik 24 jam adalah hal biasa yang saya lakukan. Selamat Membaca...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hadirnya Media Sosial di Masyarakat

28 November 2022   18:34 Diperbarui: 28 November 2022   18:35 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

~ Riana N Pakpahan

Dr. Edy Surya, M.Si

Kehadiran media sosial mengambil peran yang cukup besar dalam kehidupan masyarakat selama dekade akhir ini. Media sosial merupakan media di internet yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi, bekerja sama, berbagi, berkomunikasi dengan pengguna lain, dan membentuk ikatan sosial secara virtual.

Ada enam fungsi dasar media sosial, di antaranya adalah manajemen identitas pengguna, upaya menemukan ahli di internet, kesadaran konteks, manajemen konten, kesadaran jaringan, dan pertukaran konten, semua fungsi dasar tersebut didasarkan pada tujuan dari komunitas internet dalam berbagi konten dan pengetahuan, dan hal tersebut juga didasarkan pada kebutuhan untuk tetap terhubung dengan orang lain melalui jaringan internet (Oh & Syn, 2015).

Media sosial yang dapat memberi penggunanya komunikasi elektronik yang cepat dalam mengakses informasi baik berupa informasi pribadi, video, foto dan dokumen dari seluruh belahan bumi. Peran dari keberadaan media sosial seperti YouTube, Blog, Fecebook, Twitter dan Instagram memiliki sejumlah manfaat bagi perusahaan. Bahkan dikategorikan lebih cepat dari media konvensional seperti media cetak, iklan, tv, brosur dan selebaran.

Media sosial tidak hanya memiliki pengaruh positif dalam kehidupan kita, tetapi media sosial juga dapat berdampak negatif pada kehidupan masyarakat. Misalnya, jika kita terlalu focus menggunakan media sosial, media sosial dapat menjauhkan kita dari orang-orang terdekat kita sehingga menyebabkan kita menjadi acuh terhadap lingkungan di sekitar kita. Tidak hanya itu, media sosial juga bisa membuat orang kecanduan dan membuat penggunanya lupa waktu untuk istirahat. Media sosial juga dapat menyebabkan kesalahpahaman tentang informasi yang didapat semua orang di jejaring sosial. Oleh karena itu, sebelum mempercayai informasi apapun, kita harus terlebih dahulu mencari kebenaran.

Penyebaran berita bohong yang kerap terjadi dalam media sosial sering dikenal dengan Hoax bisa dari kalangan personal, komunitas, korporasi, lembaga negara, dan militer kerap membuat propaganda kebohongan agar kepentingan mereka bisa terjaga. Informasi Hoax dibuat agar khalayak ramai tak lagi fokus pada masalah sebenarnya dan selanjutnya akan terjebak pada hal-hal bombastis yang bukan jadi permasalahan pokok. Posisi penyebar informasi Hoax yang dianggap kredibel menjadikan pengguna merasa yakin bahwa informasi itu benar dan menjadikan itu suatu kebenaran dan dapat disebarluaskan tanpa diperiksa kembali.

Pembuatan akun media sosial memakan waktu yang cukup singkat dalam prosesnya, hal ini lah yang menjadi daya tarik tersendiri dari media sosial yang dapat meraup seluruh kalangan usia dalam penggunaannya. Pesatnya perkembangan media sosial dikarenakan semua orang bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna media sosial dengan bebas bisa mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai model konten lainnya.

Dalam media sosial tidak ada Batasan waktu dan ruang bagi penggunanya dapat selalu berkomunikasi dimanapun mereka berada. Media sosial memiliki pengaruh yang cukup besar dalam kehidupan nyata penggunanya. Media sosial dapat menjadikan seseorang menjadi cukup popular dalam jangka waktu yang singkat. Semakin aktif seseorang dalam bermedia sosial maka pengguna tersebut dianggap keren dan gaul. Pengguna media sosial dapat memberi komentar dan juga memberi pendapatnya secara bebas dalam forum online, hal ini dikarenakan pengguna media sosial cukup mudah memalsukan jati diri mereka dalam artian lain mereka membuat akun media sosialnya tidak sesuai dengan identitas aslinya.

Kepopuleran dari seorang pengguna media sosial dalam kehidupan nyata saat ini sangat begantung dengan keadaan nya di ruang digital / dunia maya. Masyarakat saat ini mulai berlomba dalam mendapatkan perhatian di dalam dunia maya, banyak cara yang mereka lakukan mulai dari mengunggah moment hingga berbagi cerita atau keluh kesah di dalam media social. Sehingga disaat apa yang mereka sajikan dalam media social mendapatkan apresiasi lebih dari pengguna media social lain nya, maka disitula kepopuleran seseorang meningkat pesat.

Pola interaksi yang terjadi dalam kalangan masyarakat yang semakin tertutup merupakan dampak negative dari pesatnya pengaruh media sosial dalam komunikasi yang terjadi dimasyarakat. Hal ini disebabkan oleh dengan media sosial penggunanya dapat berinteraksi tanpa adanya Batasan ruang dan waktu sehingga masyarakat penggunanya tidak perlu bertemu secara langsung untuk berkomunikasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun