Mohon tunggu...
Riana Dewie
Riana Dewie Mohon Tunggu... Freelancer - Content Creator

Simple, Faithful dan Candid

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Mampukah Eksistensi Kerajinan "Payung Juwiring" Bertahan?

15 Mei 2018   13:56 Diperbarui: 16 Mei 2018   09:30 3063
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sentra Industri Kerajinan Payung Juwiring, Klaten (Dok.Pri)

Saya Mendapatkan Kesempatan pula untuk melukis payung (Dok.Pri)
Saya Mendapatkan Kesempatan pula untuk melukis payung (Dok.Pri)
Hasil lukisan sederhana, kalah sama karya anak TK. hihihi (Dokumentasi Pribadi)
Hasil lukisan sederhana, kalah sama karya anak TK. hihihi (Dokumentasi Pribadi)
Di balik hingar bingar kesuksesannya, ada sedikit kisah memilukan yang sempat terdengar di telinga. Dari beberapa informasi yang saya dapatkan, regenerasi pengrajin payung lukis di kawasan ini makin hari makin berkurang. Minat generasi muda zaman sekarang sangat rendah untuk melestarikan budaya ini. 

Bagaimana masa depan dari usaha yang telah sukses mengangkat kearifan lokal nusantara ini? Semoga Dewi Keberuntungan berpihak pada mereka yang masih berjuang. 

Riana Dewie

Sumber:

  • Observasi & wawancara langsung dengan pengrajin
  • Berbagai sumber

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun