Mohon tunggu...
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)
INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian) Mohon Tunggu... Penulis - Cimahi, 1 Mei 1994. Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

Hamba Allah dan Umat Muhammad Saw. 🌏 Semakin besar harapan kepada Allah melebihi harapan kepada makhluk-Nya, semakin besar pula potensi dan kekuatan yang kita miliki 🌏 Link Akun Pertama: https://www.kompasiana.com/integrityrian 🌏 Surel: indsafka@gmail.com 🌏

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Panduan Singkat: Ilmu Konsentrasi dengan Tatapan Mata yang Tidak Kosong dan Tekan Napas Perut

31 Januari 2023   04:30 Diperbarui: 31 Januari 2023   05:23 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konsentrasi dalam Meditasi (topcareer.id)

Hai sahabat Pembaca!

Saya ingin berbagi panduan singkat "Ilmu Konsentrasi dengan Tatapan Mata yang Tidak Kosong dan Tekan Perut".

Ilmu ini bisa diaplikasikan di berbagai kegiatan yang membutuhkan konsentrasi penuh, seperti saat olahraga memanah, menembak dengan senpi (senjata api), menjaga keseimbangan tubuh, bahkan agar dzikir/mengingat nama suci Allah menjadi makin mantap dan berenergi.

Pertama-tama kita latih dahulu sampai mantap menguasai dengan cara tekan napas di perut dengan duduk sila (badan tetap tegak), kita lihat instruksi di bawah ya sahabat!

Salah! (Kreasi Rian)
Salah! (Kreasi Rian)

Benar! (Kreasi Rian)
Benar! (Kreasi Rian)

Berikut tahapannya sahabat!

  • Tarik napas lewat hidung dengan lembut tanpa suara, dalam keadaan mulut tertutup dengan rileks. Sedikit mengembungkan perut.
  • Tekan napas perut lalu kemudian tahan napas di perut (tepatnya terasa ada tekanan ke depan di titik 2 jari dibawah pusar/titik kundalini dalam posisi duduk sila sampai terasa perut lumayan mengeras) alirkan udara dengan kekuatan pikiran ke arah perut, usahakan mata fokus dan tidak kosong melihat pada satu titik pandangan, seakan-akan sahabat mengalirkan energi dengan kekuatan pikiran keluar dari pandangan mata. Lakukan sembari berdzikir dalam hati dengan niat suci Penghambaan kepada Allah. Disertai tangan mengepal dimana ibu jari dalam genggaman tangan diletakan pada lutut posisi duduk sila seperti gambar di bawah. (Tidak bocor napas dari hidung maupun mulut, dan perut dalam keadaan ditekan di titik kundalini).
  • Setelah dirasa cukup tekan napasnya, kempiskan perut sampai rileks dan keluarkan napas dari hidung dengan lembut tanpa suara, mulut masih dalam keadaan tertutup dengan rileks. Napas kembali normal keluar masuk dari hidung dan mulut jika selesai.
  • (Metode ini dilakukan sebagai latihan hingga menguasai teknik konsentrasi ini untuk diaplikasikan kepada beragam aktivitas yang membutuhkan konsentrasi).

Kepal tangan untuk diletakan di lutut saat duduk sila meditasi (Dokpri)
Kepal tangan untuk diletakan di lutut saat duduk sila meditasi (Dokpri)

Setelah sahabat menguasai teknik ini, sahabat bisa mengamalkannya saat sedang berpergian dalam keadaan berdzikir baik dilisankan maupun diucap dalam hati disertai tekan napas dan pandangan mata yang tidak kosong (tangan tidak perlu dikepal seperti diatas jika dalam kondisi memegang sesuatu) agar sahabat selalu dalam keadaan terjaga dalam lindungan Allah Swt.

Demikian sahabat.

Selamat mengaplikasikan!

Tertanda.
Aa Rian (Indrian Safka Fauzi)
Cimahi, 31 Januari 2023.

Aa Rian untuk Kompasiana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun