Oleh: Riami
I
Kita sepasang jiwa yang terluka oleh dusta
Lalu berpeluk dengan kisah masing masing
Melahirkan pikir dan hening
Menikah dalam rapal doa keselamatan
Kita duduk di taman imaji
Menyirami daun-daun kasih sayang
Tanpa jabat tangan, tanpa dekap
Satu jiwa dalam halaman-halaman rindu
Kapan angan kita lahir
Sebelum musim berganti lagi
II
Setiap hari kita rajut doa-doa
Mulai fajar hingga lembayung tenggelam di ufuk barat
Kau tanam biji cinta di kelopak mataku juga pikirku yang gersang
Pandai sekali kau menyirami pesonamu dengan pupuk rayu
Kau merawat bunga hingga menjadi buah rindu, yang tiap malam kupetik di ujung sunyi
Kapan kita bertemu
Dalam satu rindu tanpa ngilu
Bukit Nuris, 2021
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!