Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Anak-anak Jalanan

20 April 2021   03:58 Diperbarui: 20 April 2021   04:25 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak-anak Jalanan

Oleh: Riami

Gitar kecil di tangan. Dentingnya melagukan keniscayaan. Di senja nan merah sebuah lagu ia dendangkan di atas bus metropolitan.

Langit adalah ayahnya, yang membelai kala ia dilanda gelisah

Bumi adalah ibunya, yang menyuapinya dengan kehangatan 

Bintang adalah sahabatnya, teman bercerita tentang gejolak kenisbian

Dirajutnya mimpi setiap deru napas. Dari pagi hingga pagi di teras pertokoan. Baginya udara malam adalah selimut paling sempurna, untuk meninabobokan keinginannya.

Bukit Nuris, 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun