Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Corona Menyapu Sampah Bumi

17 Maret 2020   16:52 Diperbarui: 17 Maret 2020   16:53 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Corona Menyapu Sampah Bumi


Corona seakan menjadi menakutkan dalam beberapa bulan ini
Corona, laksana jelmaan malaikat maut
Ketika korban berjatuhan dan tak tertolong

Di sisi lain tahukah kita? Betapa Tuhan sedang mengajak kita berfikir, dan menemukan sesuatu yang baru, yaitu obat

Tuhan juga sedang memberi rizki pada penjual masker, penjual empon-empon bahkan penjual pulsa karena pembelajaran dan keperluan apa saja dilakukan secara online

Tuhan juga sedang memberi tantangan baru kepada dokter untuk menganalisa dan menemukan vaksin yang bisa menakhlukkan corona

Kelak corona menjadi sejarah paling tidak untuk 159 negara
Corona juga mengingatkan betapa keimanan dan kebersihan itu begitu penting

Ketika kita baca Corona yang tak bisa dilihat langsung oleh kasat mata
Masihkah meragukan adanya Tuhan yang Maha lembut dan kuat
Sedang makhluk yang diciptakan saja lembut, amat kecil dan mematikan

Ketika lockdown diberlakukan, bumi seakan istirahat menerima asupan asap kendaraan, sampah yang merajalela
Langit cerah tanpa polusi

Begitulah, setiap kejadian ada hikmah yang terpetik

Bukit Nuris, 2020
~ Riami ~

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun