Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tarian Cinta Tanah Air

14 Februari 2020   23:19 Diperbarui: 16 Februari 2020   22:55 1154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TarianCinta Tanah Air
Gerakan  tangan-tangan pasti
Menarikan sebuah perjuangan napas bangsa yang tertindas
Dengan sebuah strategi

Gerakkan jemari, dari naluri cinta negeri sampai mati
Membuat darah mendidih! Hati bergetar! Semangat menggelora! Laksana ombak menggulung ketidakadilan

Aku Soeprijadi! Aku Soeprijadi! Suara itu membelah malam. Kurasakan seakan arwah Soepriadi hadir bersama tarian cinta negeri
Menggertak denyut nadi menuju perjuangan untuk negeri

Tarian itu terus bergerak! meransak! Mengusir penjajah dalam jiwa-jiwa kerdilku
Teruslah menari! Arahkan jurus-jurus untuk menghancurkan penjajah-penjajah pada diri

Tarian semakin menggelora, menyobek bendera penjajah
Sudahkah aku, kau dan kita semua menjadi Soepriadi dalam diri
Mencintai negeri hingga akhir nyawa ini?

Tarian semakin berani
Menawarkan ide "Merdeka atau Mati"
Hatiku semakin merinding
Imajiku bersemedi dalam musik tari yang kian menggila untuk membebaskan penindasan

Dalam gemerlap lampu pertunjukan
Kurasakan ada jalan terang
Untuk generasi alpha
Menggenggam negeri Indonesia
Penuh kasih dan dedikasi murni
Yang keluar dari hati nurani

Aku Soeprijadi! Aku Soeprijadi! Soeprijadi yang menjelma menjadi ruh tarian jiwa cinta negeri
Dalam hati kita di sini, berdenyut memompa semangat tiada henti

Blitar, 14 Februari 2020
Apresiasi Drama Kolosal
Hari Jadi Peta Blitar ke 75
~ Riami ~

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun