Mohon tunggu...
Riadhotus saadati
Riadhotus saadati Mohon Tunggu... Mahasiswa - publikasi KKN TIM II UNDIP

riadhotus Sa'adati

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Virus Covid-19 Tidak Terkendali, Mahasiswa KKN UNDIP Mengajak Warga Memenuhi Kebutuhan Gizi Untuk Memperkuat Imunitas Tubuh Sehingga Dapat Menekan Penyebaran Covid-19

30 Juli 2021   15:15 Diperbarui: 30 Juli 2021   18:52 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Respon Warga Desa Tamansari (dokpri)

Demak (29/07/2021) Desa Tamansari termasuk daerah yang terdampak Covid-19 dengan penyebaran yang cepat sehingga banyak warga yang terkena Covid-19. Tubuh rentan terpapar Covid-19 apabila imunitas dan daya tahan tubuh melemah. Kebutuhan pangan sebagai pemenuhan gizi dan nutrisi yang seimbang diperlukan warga agar tetap hidup sehat dan memiliki imunitas yang baik ditengah pandemi ini. Pemenuhan pangan untuk meningkatkatkan imunitas tubuh diperlukan warga pada masa pandemi Covid-19 dengan cara mengkonsumsi bahan pangan yang sehat berupa buah-buahan dan sayur-sayuran yang mendukung kebutuhan vitamin dalam tubuh.

Mahasiswa Universitas Diponegoro melakukan kegiatan program penanggulangan Covid-19 sebagai bagian dari pelaksaan program KKN TIM II UNDIP 2021. Program yang dilakukan memiliki tema "Edukasi secara online melalui video dan leafleat mengenai optimalisasi asupan gizi untuk meningkatkan imun tubuh agar tehindar dari Covid-19". Pertimbangan dalam melakukan program adalah Covid-19 yang mulai menyebar di Desa Tamansari sehingga beberapa RW termasuk zona oranye dan banyaknya warga yang tidak memperhatikan kebutuhan gizi tubuh sehingga tidak memiliki imun yang kuat, terlihat dari banyaknya keluhan dari warga yang sering sakit di polindes Desa Tamansari.

Pelaksana program adalah Riadhotus Sa'adati dari prodi S1-Agroekoteknologi, Departemen Pertanian, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro. Mahasiswa KKN TIM II UNDIP memberikan solusi berupa sosialisasi tentang kebutuhan gizi secara online sebagai upaya setiap warga mamahami tentang kebutuhan gizi yang harus terpenuhi agar warga memiliki imunitas yang kuat sehingga tidak banyak warga yang mengeluh sering sakit dan terhindar dari Covid-19. Program dilaksanakan pada hari Senin, 26 Juli 2021 atau minggu ke-4 KKN TIM II UNDIP. Target sasaran yaitu ibu-ibu PKK Desa Tamansari, ibu-ibu Posyandu Anggrek 3, dan remaja dukuh Jetis Desa Tamansari.

Video yang dibagikan (dokpri)
Video yang dibagikan (dokpri)

Leafleat yang dibagikan (dokpri)
Leafleat yang dibagikan (dokpri)

Leafleat yang dibagikan (dokpri)
Leafleat yang dibagikan (dokpri)

Sebagai upaya dalam mengefektifan program KKN, Ria memberikan penjelasan kebutuhan gizi melalui video berdurasi 06.36 menit agar dapat dibagikan melalui grub whattaps dan pembagian leafleat tentang kebutuhan gizi. Video berisi tentang pengetahuan umum gizi, faktor yang mempengaruhi kebutuhan gizi, dampak kekurangan gizi, penjelasan kebutuhan gizi, dan menjelaskan tentang leafleat yang disampaikan. Leafleat berisi alasan mengapa perlu memenuhi kebutuhan gizi, kebetuhan dan pemenuhan gizi pada wanita hamil, ibu menyusui, balita, anak, dewasa, lansia, serta beberapa contoh daftar makanan yang mengandung gizi.

 

Pelaksanaan Program (dokpri)
Pelaksanaan Program (dokpri)

Respon Warga Desa Tamansari (dokpri)
Respon Warga Desa Tamansari (dokpri)

Pelaksaan program dilakukan secara online dengan membagikan pada grub Whattaps milik warga Desa Tamansari meliputi grub posyandu anggrek 3, grub PKK Desa Tamansari dan grub remaja Jetis Desa Tamansari. Ibu-ibu maupun remaja desa Tamansari memberikan respon yang sangat antusias dimana mereka mengajukan beberapa pertanyaan tentang materi yang telah diberikan, selain itu dilakukan diskusi tentang kebutuhan gizi dan permasalahan gizi yang dihadapi oleh warga. "Maaf Mbak izin bertanya kira-kira cara nentuin berat badan ideal itu gimana?" respon Ibu Eka. "oalah begitu mbak Ria, oke mbak aku lebih paham, terimakasih mbak" respon Ibu Wati. "Mbak Ibu mau nanya kalau kita mengkonsumsi makanan yang banyak berarti gizi terpenuhi semua?" respon Ibu Tutik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun