Mohon tunggu...
Reza Ananta
Reza Ananta Mohon Tunggu... Mahasiswa - CHMC, Formasi Upi

Mahasiswa angkatan 2018, Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KKN Pendidikan di Masa Pandemi

2 Agustus 2021   16:31 Diperbarui: 2 Agustus 2021   16:55 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

KKN PENDIDIKAN DI MASA PANDEMI

Negara Indonesia sampai saat ini 29 Juli 2021 masih di landa pandemi, hampir sebagian besar wilayah Indonesia terpapar virus tersebut. Bahkan, sampai saat ini pemerintah terus mengeluarkan kebijakan untuk mengatasi dampak yang terkena langsung ke bagian pondasi Negara yaitu masyarakat. Pandemi ini juga memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap pendidikan di Indonesia. 

Pembelajaran yang biasanya dilakukan tatap muka di lingkungan sekolah pun terpaksa harus di hentikan. Seiring dengan kondisi tersebut, pemerintah Indonesia khususnya Mentri Pendidikan dan Kebudayaan yakni Nadiem Anwar Makarim memberlakukan pembelajaran dalam jaringan (Daring).

Pendidikan model tersebut di tujukan untuk mengurangi angka kenaikan covid-19 dengan mengutamakan aspek kesehatan para tenaga pendidik dan peserta didik sendiri. 

Dengan adanya kebijakan tersebut membuat sekolah harus langsung beradaptasi terhadap teknologi di masa kini, sekolah sekolah dari sabang sampai merauke harus mendekati apa yang namanya teknologi, maka pihak sekolah dengan ini harus mengkolaborasi antara pendidikan dan teknologi dan dituntut secara cepat agar pendidikan di Indonesia tidak menurun. 

Pembelajaran tersebut bisa menggunakan model Interaktif berbasis internet dan Learning Manajemen System (LSM), misalnya dengan menggunakan aplikasi WhatsApp, Zoom, Google Meet, Dsb nya.

Dengan menggunakan system ini adanya suatu tanda positif yakni guru dan siswa dituntut lebih mampu menggunakan aplikasi berbasis internet dan menjadikan pelaksanaan pembelajaran menjadi lebih fleksibel sebab pembelajaran di masa pandemi bisa dilaksanakan dimana saja dan kapan saja. 

Tetapi disamping efek positif ada juga efek negative yang ditimbulkan yakni kurang nya pemerataan akses internet di beberapa daerah terutama di daerah pelosok yang tidak mampu dijangkau internetnya, dan masih banyak juga siswa yang tidak mempunyai alat komunikasi untuk mendukung jalannya proses pembelajaran.

Dalam menyikapi kebijakan tersebut, Universitas Pendidikan Indonesia sebagai salah satu Perguruan Tinggi PTNBH dengan cepat melakukan proses penyesuaian terutama dalam proses pembelajaran mahasiswa terutama dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata. 

Berdasarkan hal tersebut Universitas Pendidikan Indonesia mengusung tema Membangun Desa melalui Bidang Pendidikan dan Ekonomi dalam Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Masa Pandemi Covid-19. 

Kegiatan KKN ini dilakukan secara daring ini lebih memfokuskan pada kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan secara individu ataupun kelompok oleh mahasiswa pada daerah tempat tinggal masing-masing ataupun daerah kosan.

Salah satu mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang bernama Reza Ananda dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, peserta dari kelompok KKN 72 yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan Dr. Syaifullah, M.Si. melaksanakan KKN di Desa Cisarua Kabupaten Bandung Barat.

Reza berinovasi bersama anggota kelompok yang lain melaksanakan KKN secara double yakni Online dan Offline dengan memanfaattkan kemajuan teknologi untuk berpartisipasi menyebarkan informasi mengenai Covid-19 dan Pendidikan di masa Pandemi. Kemudian disebarkan melalui sosial media agar Informasi tersebut tersampaikan dan mudah dipahami oleh Masyarakat sekitar.

Sejak Pemberlakuan pembelajaran daring, hal ini memberikan berbagai dampak kepada guru maupun siswa, materi yang disampaikan oleh guru kepada siswa secara daring dinilai kurang mampu untuk memberikan materi-materi yang disampaikan karena kurang mampu diserap dengan baik oleh siswa karena terbatasnya ruang diskusi sehingga semua siswa terkendala mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. 

Selain siswa tidak memiliki akses untuk mengerjakan soal daring, juga siswa merasa bosan akibat menimbulkan rasa malas belajar. Maka dari itu, kelompok ini mengajakan sosialisasi tips belajar daring dan nyaman dirumah melalui aplikasi zoom kepada guru-guru di SDN 1 PakuHaji yang diikuti oleh beberapa perwakilan guru kelas. 

Dengan adanya hal tersebut diharapkan mampu memberikan efek yang signifikan terhadap pembelajaran yang akan dilakukan untuk semester-semester kedepannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun