Mohon tunggu...
Reyhan Prahandyasmara
Reyhan Prahandyasmara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Keperawatan S1 Reguler Universitas Indonesia

Issue Keperawatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kekerasan pada Perawat dan Dampaknya terhadap Stres dan Produktivitas

20 Desember 2021   16:00 Diperbarui: 20 Desember 2021   16:18 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kekerasan pada tenaga kesehatan merupakan suatu hal atau kasus yang terjadi berulang dan berkelanjutan hingga saat ini. Selain menjadi kasus yang berkelanjutan hingga saat ini, kekerasan yang terjadi pada tenaga kesehatan dapat mempengaruhi produktivitas tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan. 

Sementara keberadaan tenaga kesehatan sangat diperlukan untuk menjamin dilaksanakannya pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Berbagai pengaruh kekerasan terhadap perawat perlu menjadi perhatian kita semua tanpa kecuali, utamanya pihak yang berwajib.

Saat ini terdapat banyak isu dan berita tentang kekerasan pada tenaga kesehatan pada saat melakukan kegiatan profesinya. Tenaga kesehatan seringkali mendapat berbagai respon yang muncul oleh pasien. Perawat merupakan tenaga kesehatan yang sering berinteraksi secara langsung dengan pasien dan telah menghadapi banyak hal oleh pasien. 

Telah banyak berita terkait kejadian yang menyebutkan bahwa kerap sekali ditemukan bermacam-macam respon klien ketika perawat memberikan pelayanan keperawatan dapat berupa tindakan maupun perkataan klien yang ditujukan kepada perawat. 

Terdapat berbagai produk hukum yang telah ditetapkan sebagai perundang-undangan produk hukum yang melindungi bagi tenaga kesehatan yang seharusnya diterapkan dengan baik untuk menjamin keselamatan dan kesejahteraan tenaga medis dalam melakukan pelayanan kesehatan. 

Namun kenyataanya dalam praktik di lapangan kurangnya keadilan masih sering ditemukan dan dianggap seolah hanya terjadi kesalahpahaman yang berujung diskusi atau mediasi, meskipun begitu pada beberapa kasus tertentu banyak terdapat hal merugikan seperti tindakan kekerasan yang dapat memberikan serangan fisik kepada perawat sehingga mempengaruhi kesehatan fisik maupun psikologis perawat dan kembali lagi belum terdapat ketegasan hukum yang mengawasi agar kasus seperti ini tidak terulang kembali.

Berdasarkan Creedy (2004) perawat merupakan tenaga kesehatan yang mengalami tingkat kekerasan tertinggi dibandingkan dengan tenaga kesehatan lain. Perawat gawat darurat telah mengalami serangan fisik tertinggi dari semua perawat. 

Menurut data penelitian terdapat sebanyak 73% perawat IGD di Amerika menyatakan terkait kekerasan yang sering terjadi merupakan bagian dan salah satu risiko dalam melakukan pelayanan keperawatan sehingga perawat cenderung untuk tidak melaporkan kejadian tersebut (Gillespie & Succop, 2011). 

Berbagai macam respon yang dirasakan ataupun diterima oleh perawat antara lain yaitu berupa kekerasan verbal (79,6%), ancaman verbal (55,5%), kekerasan fisik (41,1%), pelecehan seksual (15,9%). Selain itu berdasarkan Gacki-Smith (2010) terdapat data (82,3%) menyatakan bahwa perawat sering mengalami kekerasan secara verbal. 

Terdapat juga serangan fisik yang pernah dialami oleh perawat seperti didorong, ditampar, dilempar barang, didorong dan ditendang (73,9%). 

Kemudian pelecehan seksual juga dapat terjadi seperti lelucon atau gurauan dalam topik seksual yang menyinggung perawat, pertanyaan-pertanyaan yang menyinggung seksualitas, dan tindakan berupa sentuhan fisik pada anggota seksual tubuh perawat (51,2%) (Gacki-Smith, 2010)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun