Mohon tunggu...
Retno Wahyuni
Retno Wahyuni Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Dapatkan teman teman baru, tapi peliharalah hubungan dengan kawan kawan lama

Planner - PT. SCG Pipe and Precast Indonesia manufactur pipa beton dan beton pra cetak plant Wonoayu Sidoarjo. Selalu ingin belajar sesuatu yang baru, sesungguhnya tidak ada yang sia sia dari jerih payah belajar. FB : Retno Wahyuni Effendy | IG : @retno_wahyuni_effendy | Twitter : @RetnoW_Effendy | Linked : Retno Wahyuni Effendy | Blog : retno-wahyuni-sharing.blogspot.com |

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Kidung Jenaka Pesohor

8 Januari 2021   11:30 Diperbarui: 8 Januari 2021   11:45 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku teramat gerah mendengar nyanyian mereka

Melagukan cuitan yang tidak merdu

Mendayu, merayu tak malu merajuk untuk berpihak

Melagukan kidung bak bersambung

Hahahaaa........................hahahhaaaaa

Tawaku tidak mengejek, tapi sinis memaki lirih

Di negeri yang telah porak poranda ini

Engkau tetap saja melucu tapi selalu tidak lucu

Mengelak, menepis tak bosan terus menghindar

Tiada hentinya engkau berdendang riang, menina bobokkan penghujatmu

Lagu parau yang menyesakkan, membuat jengah yang mendengarmu

Kidungmu tak lagi punya arti, buat yang mengerti.

Sidoarjo, Januari 072021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun