Mohon tunggu...
reshi wulandari
reshi wulandari Mohon Tunggu... Guru - Reshi

Maafii qalbi gairullah

Selanjutnya

Tutup

Money

Bisnis Keluarga

2 April 2020   22:33 Diperbarui: 2 April 2020   22:38 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul yang tinggal di suatu tempat di baeah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. 

Perusahaan keluarga adalah perusahaan yang dimiliki, di kontrol, dan di jalankan oleh anggota individu atau beberapa keluarga. Meskipun demikian, bukan berarti bahwa semua pekerja dalam perusahaan harus merupakan anggota keluarga.

Bisnis keluarga merupakan salah satu bentuk bisnis yang melibatkan sebagian anggota keluarga didalam kepemilikan atau operasi bisnis.

Dunia bisnis dan dunia keluarga memang memiliki perbedaan yang amat suram. Jelas, dalam sebuah keluarga kepentingan keluarga akan mengalahkan kepentingan kepentingan yang lain. Padahal, perusahaan menuntut sikap yang profesional.

Perusahaan profesional akan mendasarkan pemberian gaji pada nilai pasar dan riwayat kerja (kinerja) seseorang sedangkan keluarga mendasarkan pemberian gaji pada kebutuhan.

Beberapa dasar memanagemen keuangan bagi bisnis keluarga

1. Pisahkan uang pribadi dan usaha.

2. Rencanakan penggunaan uang.

3. Buat tabel catatan keuangan.

4. Hitung keuntungan dengan bemar.

5. Putar arus kas lebih cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun