Mohon tunggu...
Reny Eka Agustin
Reny Eka Agustin Mohon Tunggu... Penulis - Hidup adalah berjuang

Di saat tidak dapat mengucapkan maka tulislah

Selanjutnya

Tutup

Music

Arti Sebuah Lagu | Semua Tentang Kita (Peterpan/Noah) - Versi REA

13 April 2020   12:23 Diperbarui: 13 April 2020   12:43 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku akan sedikit berbagi cerita tentang hidupku dengan teman-temanku. Jadi lagu ini aku ambil dari sudut pandang pertemanan dan persahabatan dan aku berada di dalamnya . Sebelumnya maaf karena fokus ceritanya hanya pada masa kuliah. Tapi percayalah aku sangat senang bisa mengenal kalian semua temanku (mulai teman sebelum TK hingga teman yang sekarang).

Ketika kuputar lagu "SEMUA TENTANG KITA" yang langsung terbayang olehku adalah wajah kalian. Ingat saat awal pertemuan (ketika masa PPKMB) kita diharuskan berkenalan (yang mana sebagian dari kita menganggap ini sebuah paksaan "ah apa sih kenalan segala entar juga hafal") tapi karena hal itu kita jadi saling kenal satu sama lain sesuai dengan kata pepatah "tak kenal maka tak sayang". Ya, awalnya kita hanya tau sebatas nama dan kota asal tapi dengan berjalannya waktu dan karena selalu bersama akhirnya kita mengetahui segalanya. Termasuk hobby, makanan favorit bahkan juga impian-impian pun kita bagi untuk saling mendukung.

Kebersamaan yang kita lalui tidak hanya dalam momen bahagia karena terlalu umum jika bersama ketika bahagia saja. Banyak pula momen sedih yang kita lewati bersama. Mulai dari kita menghadapi permasalahan di kampus, permasalahan dengan teman sendiri, bahkan ketika kecewa terhadap seseorang.

Sudah pasti dari sekian banyak teman mungkin hanya beberapa yang selalu ada dan mengerti kita. Dulu ketika bersama semua hal yang dikerjakan bersama terasa biasa dan sebagian terkesan aneh bahkan oleh diri kita sendiri. Tapi sekarang disaat sudah terpisah (jarak) semua jadi terasa sepi seakan ada bagian hidup yang hilang.

Ini sekedar cerita aja sih, dulu waktu pertama kali jadi anak rantau (padahal dekat Pasuruan-Surabaya) rasanya begitu berat. Beratnya karena aku jarang bepergian sendiri dan juga tidak punya saudara kandung (yang konon katanya saudara kandung akan menjadi penolong). Tapi karena aku memiliki mimpi jadi yaudahlah yakin aja bismillah Allah akan memberi jalan dan kemudahan dari setiap kesulitan.

Awalnya sebelum bertemu aku hanya berkomunikasi melalui sosmed dan saat itu masih FB dan BBM kalo gak salah. Dan pas ketemu pun masih ragu untuk menyapa karena takut salah karena hari itu semua maba pakai baju putih jadi seakan semua sama.

Ada satu cerita yang masih teringat sampai sekarang mungkin juga sampai nanti. Dulu ketika registrasi maba SNMPTN tidak sengaja aku bertemu dengan teman yang satu prodi. Kita pun berkenalan dan saling komunikasi hingga perkuliahan tiba. Dia (dianya cewek kok) menjadi teman pertamaku yang tidak hanya ketemu via online. Awalnya aku tidak pernah menyangka kalo kita akan sedekat ini. Tapi waktu demi waktu akhirnya kita dekat terutama ketika aku pindah kos (semester 3 kalo gak salah). Banyak momen yang kita lewati bersama termasuk hal-hal aneh tapi saat itu seru.

Selain menjadi partner dalam perkuliahan dia juga menjadi teman diberbagai hal termasuk teman main. Hal yang paling gak bisa dilupa adalah saat tiba-tiba langsung keliling kota Surabaya cuma buat beli pentol, terus ke super*ndo cuma buat beli air mineral. Mungkin bagi sebagian orang itu adalah hal yang aneh, tapi bagi kita itu menyenangkan. Bagi yang kenal aku pasti tau nih orang siapa hehehe.

Hal yang sulit dilupakan juga saat kita kumpul di SC terus bercerita dan bernyanyi gak jelas. Tapi saat itu hal tersebut sudah cukup membuat kita tertawa tak henti. Seakan semua beban telah hilang bersama dengan gurauan. Tapi sekarang kebiasaan itu mulai hilang sedikit demi sedikit. Hanya menjadi kenangan indah semata.

Dengan adanya kalian 4,5 tahunku di Surabaya menjadi lebih bermakna dan bewarna. Semua terasa begitu cepat, rasanya baru kemarin bertemu dan sekarang sudah pisah aja. Tapi dengan teknologi yang ada InsyaAllah kita masih bisa terus berkomunikasi hingga nanti kita menua.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Aku mengucapkan terima kasih untuk semua teman-temanku terutama sahabat perantauan. Karena kalian telah memberi warna tersendiri dalam hidupku. Menghiasi perjalananku dengan tawa dan candaan kalian. I Love you so much guys

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun