Tea tree oil atau bahasa Indonesianya minyak pohon teh merupakan minyak atsiri yang dihasilkan dari tanaman Melaleuca alternifolia. Para wanita yang rajin menggunakan produk kecantikan pasti sudah tidak asing dengan tea tree oil atau minyak pohon teh. Dilihat dari namanya mungkin tidak sedikit orang yang mengira tea tree merupakan 'pohon teh' yang biasanya dijadikan minuman.Â
Faktanya, tea tree sama sekali tidak ada hubungannya dengan teh atau pohon teh. Tea tree atau dikenal juga dengan nama latin Melaleuca alternifolia merupakan tanaman asli 'Negeri Kanguru' yang masih satu kerabat dengan tanaman kayu putih dari suku jambu-jambuan.Â
Sejak zaman dahulu, tanaman ini sudah digunakan oleh suku Aborigin sebagai minyak serbaguna untuk mengatasi berbagai penyakit. Penggunaan tea tree oil menjadi populer belakangan ini karena memiliki sifat antiseptik dan anti-inflamasi yang cukup kuat.
Berbeda dengan teh yang biasanya diseduh dari daun Camelia sinensis, tea tree sama sekali tak aman dan beracun jika dikonsumsi. Tanaman tea tree ini hanya bisa digunakan secara topikal atau dihirup sebagai uap.Â
Meski begitu, tea tree oil sangat populer digunakan dalam dunia kecantikan. Saat ini pun, tea tree oil sudah semakin banyak digunakan sebagai bahan aktif tambahan dalam berbagai produk rumah tangga dan kosmetik. Khasiat dari tea tree oil sudah banyak diteliti dalam penelitian di bidang kesehatan dan terbukti tea tree oil dapat membunuh beberapa jenis jamur, virus dan juga bakteri.Â
Karena khasiatnya yang sangat bagus ini pula, banyak sekali produk kecantikan yang menggunakan tea tree oil untuk rangkaian perawatan kulit yang bermasalah seperti kulit berminyak ataupun berjerawat.
Diantara berbagai manfaat yang dihasilkan, tea tree oil paling terkenal karena manfaatnya dalam mengatasi jerawat. Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang sering terjadi, terutama pada remaja. Tidak hanya memberikan rasa nyeri dan sakit, jerawat juga dapat menurunkan kepercayaan diri karena mengganggu penampilan seseorang.Â
Tea tree oil dapat mengobati jerawat dengan mempercepat penyembuhannya. Senyawa terpinen-4-ol yang terkandung di dalam tea tree merupakan komponen utama yang bekerja membunuh bakteri P. acnes dan S. aureus penyebab jerawat. Senyawa ini juga diketahui berfungsi sebagai antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan, kemerahan, dan bengkak akibat jerawat.Â
Diketahui penggunaan gel tea tree oil 5% memiliki efektifitas yang sama dengan  benzoil peroksida 5%, yang biasa terdapat dalam obat jerawat. Dibandingkan dengan benzoil peroksida,  efek samping yang mungkin terjadi pada tea tree oil juga lebih sedikit. Tea tree oil dapat digunakan sebagai toner, pembersih wajah, pelembab, dan perawatan wajah lainnya.
Studi klinis telah membuktikan aktivitas antimikroba pada tea tree oil yang bermanfaat sebagai penyembuh luka akibat infeksi jamur, bakteri, maupun virus. Gejala infeksi pada kulit yang paling umum adalah gatal. Rasa gatal pada kulit tidak hanya mengganggu, namun juga kadang membuat infeksi semakin parah karena terlalu sering menggaruk luka.Â
Tea tree oil memiliki sifat antimikroba dan antiinflamsi yang dapat meredakan gejala infeksi pada kulit, menenangkan dan meringankan kulit yang teriritasi. Selain itu, penggunaan tea tree oil juga akan membantu meringankan rasa gatal yang timbul akibat infeksi kulit tersebut.