Mohon tunggu...
Christopher Reinhart
Christopher Reinhart Mohon Tunggu... Sejarawan - Sejarawan

Christopher Reinhart adalah peneliti sejarah kolonial Asia Tenggara. Sejak 2022, ia merupakan konsultan riset di Nanyang Techological University (NTU), Singapura. Sebelumnya, ia pernah menjadi peneliti tamu di Koninklijke Bibliotheek, Belanda (2021); asisten peneliti di Universitas Cardiff, Inggris (2019-20); dan asisten peneliti Prof. Peter Carey dari Universitas Oxford (2020-22).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Konflik Perairan Natuna di Antara Kolonialisme dan Kartografi

8 Januari 2020   14:42 Diperbarui: 8 Januari 2020   23:20 756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cressey, George B. 1955. Land of the 500 Million: A Geography of China. London: McGraw Hill Book Company.

Duyvendak, J. J. L. 1947. Wegen en Gestalten der Chineesche Geschiedenis. Amsterdam: Elsevier.

Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI). 2020. "Indonesia-China Tension over The North Natuna Sea: Interview with Prof. Hasjim Djalal, Expert on International Law of the Sea" Wawancara oleh Calvin Khoe pada 6 Januari 2020 di Jakarta.

Lapian, Adrian B. 2017. Pelayaran dan Perniagan Nusantara Abad ke-16 dan 17. Depok: Komunitas Bambu.

Reid, Anthony. 2011. Asia Tenggara dalam Kurun Niaga Jilid 2: Jaringan Perdagangan Global. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor.

Vlekke, Bernard M. 2016. Nusantara: Sejarah Indonesia. Jakarta: KPG.

Penulis

C. Reinhart adalah asisten peneliti pada Departemen Sejarah Universitas Indonesia dengan fokus pada Sejarah Kuno dan Sejarah Kolonial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun