Politik adalah sebuah ilmu seni memperebutkan sebuah kursi kekuasaan mulai dari Organisasi, Perusahaan, Wilayah seperti Kotamadya, Kabupaten, Provinsi hingga Nasional suatu negara.Komunikasi politik adalah suatu orang atau tokoh nasional sedang melakukan, menyampaikan politiknya untuk menyampaikan visi misi dalam pencalonan memperebutkan sebuah kursi kekuasaannya.
Indonesia memiliki Ideologi, Pemersatu Bangsa Indonesia,Dasar Negara yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia sebagai Konstitusi Negara Serta Ketetapan MPR RI,NKRI Sebagai Bentuk Negara,Semboyan Negara Indonesia Adalah Bhinneka Tunggal Ika. Bahasa Resmi Indonesia yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah yang dimiliki oleh Indonesia, hal ini patut kita mensyukuri beraneka ragamannya yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa untuk NKRI.Â
Setiap 5 (lima) tahunan Indonesia memilih Kepala Daerah mulai dari Pemilihan Walikota & Wakil Walikota, Pemilihan Bupati & Wakil Bupati, Pemilihan Gubernur & Wakil Gubernur, Pemilihan Anggota Legislatif mulai dari DPRD,DPR RI,DPD RI,MPR RI hingga Pemilihan Presiden RI & Wakil Presiden RI yang dimana pilih secara langsung oleh rakyat melalui pesta demokrasi rakyat Indonesia.
Pada tanggal 09 Desember 2020, Indonesia melakukan kembali pesta demokrasi rakyat Indonesia yaitu Pemilihan Kepala Daerah untuk memilih Walikota & Wakil Walikota, Bupati & Wakil Bupati, Gubernur & Wakil Gubernur di Indonesia menjelang Pilpres 2024. Sudah banyak Paslon Kepala Daerah muncul ke publik untuk melakukan dan menyampaikan visi misi dalam komunikasi politiknya di publik baik melalui konvensional maupun secara virtual (online).
Ada juga paslon dalam Pilkada 2020 melawan kotak kosong, sudah seharusnya tidak ada lagi melawan kotak kosong dalam membangun demokratis Indonesia berkelanjutan yang baik, seharusnya ada lawan politik supaya elemen masyarakat daerahnya dapat memilih Paslon Kepala Daerah baik mulai dari Kotamadya, Kabupaten & Provinsi.
Dalam PILKADA 2020 tahun ini sangat terasa sekali mengalami perbedaan diwaktu lima tahun pada saat pemilihan kepala daerah  yang lalu boleh kampanye terbuka, menggunakan massa banyak, karena dalam pilkada 2020 kali ini mesti jaga jarak,menggunakan masker,cuci tangan menggunakan sabun air mengalir dan sampai tidak boleh melakukan kampanye yang dimana menggunakan massa yang berlebihan supaya tidak tertular virus covid 19 serta kampanyenya menggunakan virtual solusi terbaik.
Ayo Memilih & Jangan Golput dalam Pilkada 2020 yang sebentar lagi diselenggarakan pada tanggal 09 Desember 2020 untuk memilih Walikota & Wakil Walikota, Bupati & Wakil Bupati, Gubernur & Wakil Gubernur Indonesia menjelang Pilpres 2024 nanti.
Indonesia Maju, Demokratis, Baik & Bersih dalam Penyelenggara Negara RI, JAYA, Emas,Bersatu dalam perbedaan dan perdamaian seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Raden Cahyo Prabowo,S.Ikom,M.Ikom
