Mohon tunggu...
Ray Mond
Ray Mond Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Trisakti School of Management

Mahasiswa TSM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemimpin Karismatik

28 November 2021   21:28 Diperbarui: 28 November 2021   21:33 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Karisma disebut "api yang menyalakan energi dan komitmen pengikut, menghasilkan hasil di atas dan di luar panggilan tugas." 

Pemimpin karismatik memiliki dampak emosional pada orang-orang dan mengilhami mereka untuk melakukan lebih dari yang biasanya mereka lakukan, meskipun ada hambatan dan pengorbanan pribadi. 

Semangat mereka untuk sebuah misi menginspirasi orang untuk mengikuti mereka dan memotivasi orang untuk melampaui kepentingan mereka sendiri demi mencapai tujuan. 

Sementara kepemimpinan transformasional berusaha untuk meningkatkan keterlibatan dan pemberdayaan pengikut yang lebih rendah, kepemimpinan karismatik biasanya menanamkan kekaguman dan ketundukan pada pengikut.

9 Kepemimpinan transformasional memotivasi orang tidak hanya untuk mengikuti pemimpin secara pribadi tetapi juga untuk percaya pada kebutuhan akan perubahan dan bersedia berkorban demi visi bukan hanya karena kekaguman terhadap pemimpin.

Jadi karisma yang dimaksud ini tu lebih kearah bagaimana sosok pemimpin ini memiliki sisi karismatik dalam artian seperti memiliki dampak emosionalnya pada orang-orang yang mengilhami atau orang orang tertentu yang mendorong mereka untuk melakukan lebih dari yang biasanya mereka lakukan walaupun mereka memaksakan untuk melakukan lebih dari biasanya tetap saja ada rintangan dan hambatan  yang akan dihadapi oleh pemimpin aka itu juga sosok pemimpin yang karismatik pasti bakal berusaha sebisa mereka . 

Nah karena rasa semangat yang besar yang ditunjukan oleh pemimpin ini bisa juga memotivasi para karyawan atau bawahan atau pengikut si pemimpin ini untuk bisa bekerja lebih baik lagi karena mereka sudah mempunyai gambaran bagaimana pemimpin mereka ini sangat bekerja keras untu bisa mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan .

Karisma dapat digunakan untuk kebaikan atau keburukan, tetapi diterapkan dengan bijak dan etis, dapat mengangkat tingkat energi dan kinerja seluruh organisasi. Meskipun karisma itu sendiri tidak dapat dipelajari, ada aspek kepemimpinan karismatik yang dapat digunakan oleh siapa saja. 

Untuk satu hal, karisma berasal dari mengejar aktivitas yang Anda sukai. Pemimpin karismatik melibatkan emosi mereka dalam kehidupan kerja sehari-hari, yang membuat mereka energik, antusias, dan menarik bagi orang lain. 

Misalnya, Sir Richard Branson, pendiri dan ketua Virgin Group, yang mencakup sekitar 400 perusahaan, tidak pernah terlibat dalam bisnis baru kecuali jika itu adalah sesuatu yang dia sukai. 

Antusiasmenya menular ke semua orang di sekitarnya. Almarhum Steve Jobs, mantan CEO Apple, yang memimpin pengikut seperti bintang rock dan lebih dari sekali disebut "model pemimpin karismatik", sangat bersemangat tentang Apple dan produk-produknya.

Jadi disatu sisi ini karisma ini mempunyai dua arah yaitu bisa dipakai untuk kebaikan atau keburukan namun jika diterapkan dengan bijak dan cukup etis hal karisma ini  mampu mengangkat tingkat energi dan kinerja dari seluruh organisasi atau perusahaan.

Tetapi karisma itu sendiri tidak bisa dipelajari  karena terdapat kriteria atau aspek  kepemimpinan karismatik yang bisa digunakan oleh siapa saja bukan hanya pemimpin saja.  

Sebenarnya karisma itu sendiri dapat dikatakan berasal dari kita yang mengejar aktivitas yang kita sukai .  Sosok pemimpin dengan karisma itu sendiri biasanya melibatkan emosi mereka contohnya Bapak presiden pertama Indonesia yaitu Bapak Ir Soekarno adalah contoh seorang pemimpin karismatik. 

Dia menggunakan kemampuan orasi dan pidato yang kuat, kepribadian yang menarik, dan komitmen yang tak tergoyahkan. Dia menggerakkan masyarakat untuk perubahan positif, yakni kemerdekaan Indonesia.

Tapi jika disadari ada perbedaan dari gaya kepemimpinan karisma dengan kempimpinan lainnya seperti kepemipinan transformasional. 

Kalo kepemimpinan dengan gaya karisma itu dia lebih ingin focus tidak ingin melakukan perombakan terhadap apapun yang ada didalam organisasi sedangkan pemimpin transformasional itu sendiri lebih berfokus untuk merombak isi yang ada di organisasi mereka.

Jadi ibaratnya kalo kepemimpinan tranformasional itu suka melakukan perubahan di organisasi sedangkan pemimpin karisma itu tidak berfokus pada perombakan karena merasa tidak perlu melakukan perombakan didalam organisasinya .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun