Mohon tunggu...
Dongeng

Putri Naga dari Komodo

10 Juli 2017   07:13 Diperbarui: 11 Juli 2017   19:52 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

TAK HANYA NTT, NTB JUGA PUNYA PANTAI MERAH MUDA (PINK BEACH)

Jaman dahulu, menurut dongeng masyarakat diPulau Komodo, hiduplah seorang putri dimana orang memanggilnya Putri Naga Komodo. Putri ini menikah dengan seorang pria yang bernama Majo dan melahirkan sepasang bayi kembar (seorang manusia dan seekor komodo). Bayi laki-laki dinamainya Si Gerong dan dibesarkan di lingkungan manusia, sedangkan bayi komodo diberi nama Ora yang selanjutnya hidup di dalam hutan.

Tahun berlalu, suatu ketika Si Gerong berburu rusa di hutan, namun pada saat dia akan mengambil rusa buruannya itu tiba -- tiba seekor kadal raksasa menyergap dan memakan binatang hasil buruan Si Gerong. Dia lalu mencoba untuk mengusirkadaltersebut, namun sia -- sia. Kadal itu tetap berdiri tegak diatas bangkai rusa tersebut dan mengancam Si Gerong dengan gigi-gigi tajamnya.

Si Gerong memutuskan untuk memanah kadal raksasaitu, namun tiba --tiba muncul seorang wanita yang bersinar yaitu Putri Naga. Dengan lembut dia memisahkan Si Gerong dengan kadal itu dan berkata: "Jangan bunuh binatang ini, dia adalah saudara perempuanmu Ora. Aku melahirkan kalian berdua. Anggaplah kalian sama karena kalian adalah saudara kembar".

Sejak saat itu, masyarakat di Pulau Komodomemperlakukan komodo dengan baik. Komodo bebas berkeliaran di dalam hutan dengan memangsa babi hutan, rusa serta binatang hutan lainnya. Bagi komodo yang sudah tidak bisa mencari mangsa sendiri, mereka diberi makan oleh saudara mereka -- manusia.

Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun