Mohon tunggu...
Raudhatul Ilmi
Raudhatul Ilmi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer & Script Writer

Jangan Pernah Protes pada Proses

Selanjutnya

Tutup

Bola

Ditanya tentang LGBT, Neymar Tegaskan Skuad Samba "Bukan Jeruk Makan Jeruk"

28 November 2022   10:33 Diperbarui: 28 November 2022   13:32 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perbincangan tentang LBGT sepertinya tidak akan pernah ada habisnya dan akan terus berlanjut selama pergelaran piala dunia Qatar 2022, mengingat banyaknya pro kontra yang terjadi didalamnya.

Berawal dari aksi tutup mulut pemain Jerman untuk menunjukkan protesnya terhadap kebijakan tuan rumah dan FIFA terkait  larangan kampanye dan atribut LGBT masuk stadion. Sehingga membuat hal tersebut menjadi perbincangan lanjutan.

Menariknya Prancis yang notabene adalah negara yang pro LGBT, namun timnas nya sama sekali tidak berminat untuk mengkampanye kan hal tersebut.

Karna bagi timnas Prancis sendiri meyibukkan diri dengan kampanye permasalahan di luar sepakbola hanya membuat fokus tim ayam jantan terganggu.

Bahkan ketika Menteri Olahraga Prancis meminta Hugo Lloris menunjukkan aksinya seperti usaha yang telah ditunjukan oleh timnas Jerman, tetap saja Hugo Lloris sama sekali tidak berkeinginan serta ogah untuk melakukannya.

Pertanyaaan terkait LGBT sendiri juga ditanyakan dalam jumpa pers kepada Bintang Brazir Neymar. Pemain yang merumput bersama PSG tersebut  dengan santainya mengatakan kalau timnya itu "bukan skuad jeruk makan jeruk"

"Di tim nasional Brazil, kami hanya mencintai wanita"

Begitulah jawaban elegan yang dikemukan dari mantan pemain Santos dan Barcelona tersebut.

Neymar sendri  untuk saat ini mengalami cedera ankle ketika Brazil berhadapan dengan Serbia sehingga mau tidak mau ia harus absen dalam dua laga fase grup piala dunia saat menghadapi Swiss dan juga Kamerun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun