Mohon tunggu...
Ratu Nandi
Ratu Nandi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Observasi Langsung terhadap Bunga Bangkai di Bekasi

28 Oktober 2019   14:13 Diperbarui: 28 Oktober 2019   14:31 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini, Senin tanggal 28 Oktober 2019. Saya bersama anak-anak murid mengunjungi sebuah rumah di daerah Pondok Ungu Permai Blok E.1 no 11. Kebetulan rumah tersebut adalah kediaman Bapak RW 014 Kelurahan Kaliabang Tengah Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi Jawa Barat yaitu Bapak Kasino. Saya dan anak-anak berjalan kaki menuju rumah tersebut. Sekitar lima belas menit dari sekolah kami sampai di lokasi yang dituju.

Anak-anak sangat antusias untuk melihat bunga raksasa atau bunga bangkai yang tumbuh di dalam pot. Mereka bertanya kapan bunga itu tumbuh? Kapan mulai mekar? Dan lain-lain. 

Saya memang sengaja membawa mereka untuk melihat langsung bunga tersebut sebagai pembelajaran untuk mereka. Selama ini anak-anak hanya tahu dari buku-buku pelajaran yang mereka baca, di televisi, internet atau bahkan di sampul buku RPAL. Nah sekarang mereka melihat sendiri bagaimana bentuk bunga tersebut.

dokpri
dokpri
Secara singkat pemilik bunga raksasa itu menjelaskan awal mula tumbuhnya bunga bangkai. Ternyata sejak tiga tahun lalu Pak Kasino (pemilik bunga bangkai) menanam bibit pohon namanya umbi suwek (dalam bahasa Jawa). Kurang lebih enam bulan sampai satu tahun tanaman tersebut tumbuh kemudian layu, tetapi tanaman tersebut tetap disiram setiap hari. 

Kemudian tanaman tersebut tumbuh pohon, kemudian layu lagi, namun umbinya tetap berada didalam pot. Tanggal 12 Oktober 2019 tumbuh pucuk seperti pohon baru. Ternyata itu adalah bunga bangkai yang sekarang tumbuh, kira-kira tingginya sudah mencapai 40 cm, dengan lebar 25cm. Ketika mekar sempurna diameternya kira-kira mencapai 50 cm, menurut Pak Kasino.

Proses  pemekaran bunga tersebut cukup lama. Dari tanggal 12 Oktober sampai 28 Oktober, bunga bangkai masih belum mekar sempurna. Hari ini anak-anak dapat pembelajaran langsung dari alam tentang bunga raksasa. Mereka sangat senang, ketika ditanya bagaimana kesannya oleh pemilik bunga tersebut.

dokpri
dokpri
Dalam kegiatan ini ada beberapa hal yang bisa dipelajari oleh anak-anak, selain melihat langsung bahkan memegang bunga. Anak-anak belajar mewawancarai nara sumber yaitu pemilik bunga, juga mengetahui asal usul tumbuhnya bunga tersebut. 

Pembelajaran secara langsung di alam menambah wawasan dalam belajar anak. Selesai wawancara, anak-anak minta tanda tangan dari narasumber. Kami pun kembali ke sekolah dengan perasaan senang.   

Bekasi Utara, 28102019.   

Ratu Nandi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun