Mohon tunggu...
Rasssian
Rasssian Mohon Tunggu... Free like a bird -

Personal Blog saya bisa cek di http://rasssian.com | Untuk Galeri Photography bisa cek di ig : Fauziardipitra

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Artikel Utama

Review Buku | Petualangan Menakjubkan, Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi

7 April 2018   12:43 Diperbarui: 8 April 2018   22:30 9565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar diambil dari: www.tututlaraswati03.blogspot.co.id

Pertemuan di rumah judi Nyai manggis lah yang membuat sungu lembu memiliki keterikatan dengan Raden mandasia. Dari begitu banyak petualangan, Sungu lembu pun dipaksa menjalani kebiasaan ganjil dari raden mandasia, yakni mencuri daging sapi. Secara maksud sebenarnya mandasia bukanlah mencuri begitu saja, toh ia meninggalkan beberapak koin emas untuk sapi yang telah ia sembelih ditempat.

Kecintaannya dengan Daging sapi memang tak bisa dibendung. Mandasia menyembelih, memotong dan meracik sendiri bagian daging mana yang sangat ia gemari.

Mereka berdua melakukan perjalanan hebat, petualangan yang tak tanggung-tanggung membuat si pembaca terkesima. Jika sungu lembu membawa dendam kepada ayah mandasia selama perjalanannya, mandasia membawa keinginan untuk menghentikan perang yang akan dilakukan gilingwesi ke Kerajaan Gerbang agung selama perjalanan ke Gerbang agung tersebut.

Perjalanan mereka ke negri seberang yakni negri yang telah besar bernama Gerbang agung tersebut sangatlah dahsyat, dari berlayar sekian bulan dan berhenti sejenak di sebuah dermaga, dan berlayar lagi beberapa bulan, mengarungi gurun pasir, bertahan hidup dalam perjalanan. Begitu banyak kejadian gila dan konyol yang mereka berdua hadapi. Salah satunya:

Mendapati seorang yang mengaku nabi ketika di atas kapal dan juga ketika menghadapi perompak, nabi palsu barangkali. Nabi tersebut sekonyong-konyong  mulutnay merepet tentang cobaan yang sedang mereka hadapi adalah karena ia meninggalkan negrinya sendiri.

Ada juga ketika melakukan perjalanan di  gurun, mereka berlari selama beberapa hari tiada henti. Makan dan minum pun dilakukan sambil berlari. Bayangkan betapa konyol moment tersebut.

Memakan hidangan daging yang sangat lezat ketika berhenti sejenak di gurun. Ternyata daging yang mereka santap adalah daging anjing Loki tua, teman seperjalanan mereka.

Ketika menguliti kulit Kasim U ywng bersedia memberikan kulitnya kepada mereka, karena Kasim U juga mengidap penyakit yang sudah tak bisa diobati. Dan memasang kulit tersebut secara utuh ke diri mereka secara bergantian untuk sebuah misi.

Apalagi ritual  dalam acara cerrr-keh-ah suku-suku berkuda yang sangat menjijikkan.

Begitu banyak sebenarnya kejadian yang konyol, gila bahkan membuat kita menelan ludah untuk membayangkannya, bahkan sesuatu yang tak pernah terpikirkan pun ada dalam sebuah perjalanan dalam cerita ini.

Dari mana Sang Yusi avianto pareanom mengambil referensi dan kajian untuk cerita ini, saya juga kurang tahu. Setiap tema perbincangan dalam cerita ini memang memiliki kajian yang sangat mendalam. Mulai dari bagian daging sapi yang terlezat dan sering terabaikan oleh orang-orang. Jenis-jenis rempah dalam makanan yang mengandung racun. Seketika kita dikenalkan dengan berbagai macam racun. Ketika berlayar dilaut, mulai dari proses dasar  pembuatan kapal , hinggal ilmu berlayar dengan kapal layar. Tak lupa juga selain daging sapi juga banyak pembahasan kuliner lainnya. Dan banyak hal lainnya juga yang lebih seru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun