Ketua DPR RI Puan Maharani bersama rombongan meninjau vaksinasi di Gelora Sepuluh Nopember, Surabaya. Mereka melihat proses vaksinasi yang diikuti ribuan masyarakat Surabaya. Program yang diselenggarakan Pemerintah Kota Surabaya itu memiliki target 50 ribu saran penerima vaksin per hari.
Puan bersama rombongan tiba di lokasi pukul 09.30. Turut mendampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Ketua DPRD Jawa Timur Kusnadi, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, serta beberapa pejabat pemerintah provinsi dan pemerintah kota setempat.
Eri Cahyadi mengajak rombongan mengelilingi gelora tersebut. Dia menjelaskan proses vaksinasi yang sedang berlangsung. "Vaksin ini kami berikan untuk warga Surabaya, atau warga luar yang berdomisili di Surabaya," katanya.
Dia juga merinci target vaksinasi sebelumnya 20 ribu per hari. Setelah ada penambahan kuota, target ditingkatkan, yakni 50 ribu per hari. Eri juga optimistis dalam 20 hari ke depan, sebagian besar masyarakat Surabaya sudah divaksin.
"Bahkan, kami yakin September nanti, anak usia 12 tahun ke atas sudah vaksin dosis kedua," ujarnya.
Proses vaksinasi dibagi menjadi beberapa tenda. Warga yang sudah mengisi formulir dan duduk di tribun. Mereka menunggu giliran untuk masuk ke lapangan. Di lapangan juga terdapat kursi untuk menunggu giliran verifikasi.
"Mereka cukup menunjukkan fotokopi KTP dan formulir yang sudah diisi," kata Eri.
Setelah selesai verifikasi, penerima vaksin menjalani penyuntikan. Lelaki yang pernah menjabat Kepala Bappeko Surabaya itu memastikan proses vaksinasi menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari antrean, tempat duduk, hingga ruang observasi.
Selama mengelilingi lokasi, Puan bersama rombongan melihat  tahapan yang dilalui warga. Mulai dari antri, verifikasi, penyuntikan, hingga observasi kejadian Ikutan pasca imunisasi (KIPI). Puan juga sempat menyapa warga.
"Bagaimana kabarnya? Tetap dijaga protokol kesehatannya," ucap Puan kepada warga yang antri di stadion.
Dia berharap vaksinasi massal ini sesuai harapan. Target 50 ribu per hari bisa tercapai. Dengan begitu, cakupan vaksinasi bisa semakin luas.
