Selama sebulan lebih kembali dari hiatus menulis di Kompasiana, saya kembali berkarya sebisanya. Di tengah berbagai halangan dan kesibukan rumah tangga dan pekerjaan sehari-hari, satu hingga lima artikel saja pasti masih bisa atau sempat kutuliskan.
Kita sebagai manusia punya kesibukan masing-masing, sudah pasti. Akan tetapi kita juga punya waktu senggang.
Apabila kita bijak memanfaatkannya maka hidup akan jadi terasa penuh makna. Sayangnya tak semua orang bisa atau kepikiran begitu. Banyak yang menyia-nyiakan dengan hanya bergosip, nonton acara yang 'kurang ada isinya', dan ya, tentu saja hanya sekadar mengisi hati dan otak dengan 'yang begitulah'.
Bukan ingin sok bijak, untuk penulis pribadi, waktu sangat berharga. Seyogyanya kita berjuang sekaligus bersenang-senang mengisinya dengan hal-hal yang baik saja.
Menulis juga salah satu pilihan metode komunikasi, 'sama saja' derajatnya dengan bicara. Tak perlu selalu dengan suara, sebab tak selalu kita punya teman di sisi atau partner berbalas kata. Malah bisa jadi akan 'berisik' atau bisa kapan saja bertentangan pendapat. Bicara tok pun kadang hanya dua pihak, jadi tak seberapa bermanfaat.
Jadi saya lebih banyak menulis.
Jika ada teman-teman pembaca yang ingin juga mulai menulis, saya sering anjurkan agar lebih banyak membaca yang bermanfaat dan berguna. Kita sebagai manusia yang cenderung 'produktif' ibarat pabrik, perlu memasukkan 'bahan baku' ke dalam pabrik otak kita.
Bahan baku yang masuk baik, hasil produksi akan baik juga. Akan terasa benar dari apa yang kita komunikasikan pada dunia.
Selamat menyambut hari terakhir November 2022. Semoga Bulan Desember besok membawa lebih banyak berkat dan kebaikan bagi kita semua, amin.
Jakarta, 30 November 2022.
