Mohon tunggu...
Wiselovehope
Wiselovehope Mohon Tunggu... Novelis - Desainer Komvis dan Penulis Lepas. Unik, orisinal, menulis dari hati.

aka Julianti D. ~ Instagram: @wiselovehope Https://linktr.ee/wiselovehope Https://pimedia.id/wiselovehope Email: wiselovehope@gmail.com Akun Opinia: Julianti Dewi (Wiselovehope) Akun Tiktok: juliantiwiselovehope Akun X:@wiselovehope Akun Threads: @wiselovehope

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Keluar Masuk Grup WhatsApp: Drama Queen or King?

15 Desember 2020   12:30 Diperbarui: 15 Desember 2020   13:33 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Si Nganu hobi banget bikin grup Whatsapp baru. Teman-temannya yang lama dibawa semua. Tapi kecewa sedikit, tersinggung sedikit, keluarlah dia. Lalu Nganu mulai bikin grup WA baru lagi. Begitu seterusnya.

Sudah sangat sering saya masuk atau tepatnya 'terperangkap' dalam grup seperti ini. Dan biangnya hanya satu orang, si Nganu tadi. Tapi saya dipertahankan sebagai admin, mungkin karena saya dianggap orang baik-baik olehnya.

Padahal netralitas saya mulai terusik.

Nganu selalu beralasan, "Oh, si Ngitu orangnya begini, si Ngini orangnya begitu. Gak mau lagi dengar kata-katanya, bermuka dua, drama queen dia!" dan lain-lain. Namun setelah beberapa bulan terulang pola serupa, muncul pertanyaan mengusik jiwa:

Yang Drama Queen itu siapa?

Si Nganu bila curhat selalu berasa diri paling benar. Dia maunya orang berubah sesuai standarnya, padahal dia belum berkaca pada kisah hidupnya. Selalu play victim. Ditinggal pacar lama, jadian, putus dengan pacar baru. Katanya, cowoknya selingkuh. Padahal, pacaran online, darimana yakin apa yang terjadi di sana baik betulan maupun tidak?

Psst. Saya rasa, pacar barunya merasa dia Drama Queen juga.

Menyikapi orang seperti ini mudah saja. Tidak usah diajak bicara. Sebab salah-salah, kita akan jadi korban berikutnya. Cukup tahu saja dan maklumi. Sebab bila kita coba sadarkan, dia akan membalikkan semua kepada kita.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun