Malam ini gelap, tapi ku pandangi langit segera memantulkan metafora cahaya embun mu...
Di temani secangkir kopi dan nanyian jangkrik malam yang mendayu merdu bayanganmu menari senda...
Ku pecahakan sedikit sunyi menjelma bising rindu yang membalut hati terus mendengung...
Malam-malam sepi tanpamu bagaikan kopi hitam pekat tak sedikitpun di tambahi gula...
ku seruput, Pahit sekali !
Randi Pratama
Kairo, 6 November 2019.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!