Di saat pandemi COVID-19 ini semua kegiatan yang biasanya dilakukan secara luring dan langsung kini berubah menjadi daring. Ini dilakukan untuk mencegah keramaian yang terjadi di masyarakat guna untuk mencegah dan mengurangi resiko terpapar oleh COVID ini. Salah satu yang terkena dampak dari pandemi ini adalah pada aspek pendidikan.Â
Dikarenakan pandemi ini kegiatan pembelajaran mengalami perubahan sistem, yang biasanya melakukan pembelajaran secara tatap muka di sekolah atau di kampus menjadi daring di rumah masing-masing. Perubahan ini membuat beberapa guru dan murid menjadi kesulitan dalam mengaplikasikan pembelajaran daring karena keterbatasan fasilitas ataupun pengetahuan mengenai teknologi.
Oleh karena itu Universitas Pendidikan Indonesia yang merupakan perguruan tinggi yang fokus terhadap pendidikan melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) mewadahi para mahasiswa untuk terjun langsung membantu para pendidik dan yang dididik dalam permasalahan dikala pandemi ini lewat program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Di saat pandemi ini mahasiswa melakukan program KKN secara daring dari rumah masing-masing. Ini dilakukan guna mencegah dan menyebarkan COVID-19 yang mana menjadi tujuan utama dari KKN ini.
Kegiatan KKN dimulai pada tanggal 16 Desember 2020 yang dilaksanakan di dua sekolah yaitu SDIT Darussalam, dan SDN 002 Batuaji Batam. Setelah berbincang dengan para guru-guru kami pun menyadari bahwa kegiatan pembelajaran daring ini masih sulit untuk dilakukan oleh semua sekolah. Fasilitas yang masih kurang memadai dan juga pengetahuan guru tentang teknologi yang masih sangat kurang sekali.Â
Jadi kami disini membantu para guru mengenai penggunaan teknologi yang akan digunakan untuk media pembelajaran seperti aplikasi Zoom Meeting, Power Point, Dll. Kami juga disini membantu membuat media pembelajaran yang lebih kreatif dengan membuatnya ke dalam video agar murid tidak bosan dan jenuh dengan bacaan teks saja. Kami juga memberikan edukasi tentang pencegahan dan penganggulangan COVID-19 kepada seluruh guru dan juga murid.
Kami harap dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat membantu para tenaga pengajar untuk tetap memberikan pendidikan kepada anak-anak bangsa walaupun tanpa tatap muka. Semoga dengan terjadinya ini pemerintah memberikan pelatihan kepada guru-guru dalam menggunakan teknologi dan juga internet. Karena tidak ada yang tau bahwa kedepannya terjadi hal-hal yang lain. Semoga dengan dilaksanakannya pembelajaran daring ini juga menjadi langkah untuk pencegahan COVID-19 di bidang pendidikan.
