Mohon tunggu...
Ramadhana Bagus
Ramadhana Bagus Mohon Tunggu... Freelancer - Observer

Mencoba merubah hati manusia melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Fly Higher

14 September 2019   12:21 Diperbarui: 14 September 2019   22:01 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Tidak! Kali ini berh---!"

"Kali ini yang lalu nyawa kita semua hampir melayang Ris. Untung saja ada fire extinguisher. Kalau tidak tamat kita semua."

Aku bisa mendengar suara keluhan di sana.

"Aku tidak akan datang Ris."

"Oi ayolah! Penemuan yang kali ini sudah dilakukan revisi besar-besaran! Aku yakin akan berhasil! Kau tentu ingat James Watt! Percobaan ke seribu baru berhasil!" serunya

"Itu Cuma akal-akalan saja, Ris. Tidak mungkin tepat dipercobaan ke seribu."

"Kalau gagal, coba lagi! Jatuh, bangkit lagi! Terbang lebih tinggi!"

"Ibuku sedang sakit, Man. Aku tidak akan datang." Aku memutuskan sambungan. Lalu melempar gawaiku ke sofa ruang tamu.

Aku mengusap peluh di dahi, merebahkan badan sebentar di sofa sebelum kembali melanjutkan mengepel lantai. Memoriku tentang Arman dan teman-temanku kembali muncul sekelebat. Bermula dari omongan asal-asalan, siapa sangka aku, Arman dan teman-teman lain sudah sampai sejauh ini. Kalau saja alat kemarin tidak meledak, mungkin aku sudah buru-buru menyelesaikan tugasku pagi ini, izin pada ibuku, lalu secepat kilat menyambar sepeda pancalku dan mengayuhnya mati-matian ke gudang belakang rumah Arman.

Aku menghembuskan napas berat, yang makin berat dan tidak sentosa untuk bernapas karena asap tebal ini.

"Uhuk..uhukk.."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun