Bangkit Pasca Pandemi COVID-19: Mahasiswa Undip Laksanakan Kegiatan Edukasi Digital Marketing dalam Mempermudah Pemasaran

Adanya pandemi COVID-19 sangat berdampak pada pendapatan para pelaku UMKM yang cenderung menurun. Akibatnya para pelaku UMKM dituntut untuk terus beradaptasi mengikuti kondisi lingkungan dan tren saat ini. Maka, dengan adanya hal tersebut membuat salah satu Mahasiswi KKN TIM II UNDIP, Raisya Rahma Aulia Program Studi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, melaksanakan kegiatan edukasi mengenai digital marketing dalam mempermudah pemasaran pasca pandemi COVID-19 yang dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus 2022 di RW 05, Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. 

Seiring dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat di masa pandemi COVID-19, maka kebutuhan masyarakat terhadap pemanfaatan teknologi informasi juga semakin meningkat. Pemasaran secara tradisional saat ini dinilai sudah tidak efektif lagi, sehingga para pelaku UMKM diharapkan dapat beralih ke teknologi komunikasi terkini, yaitu salah satunya dengan memanfaatkan e-commerce dan media sosial sebagai media pemasaran untuk mendukung aktivitas bisnis mereka.

Kegiatan edukasi terkait digital marketing tersebut dilakukan lantaran kebanyakan dari para pelaku UMKM di RW 05 hanya melakukan pemasaran melalui grup WhatsApp saja dan melakukan penjualan hanya di lingkungan wilayah Gondoriyo. Sehingga kegiatan edukasi ini dilaksanakan untuk memperluas jaringan penjualan para pelaku UMKM di RW 05.

Pelaksanaan dalam kegiatan ini yaitu berupa edukasi manfaat dari berbagai e-commerce dan sosial media sebagai media pemasaran. Selain itu, dalam kegiatan ini juga diajarkan mengenai tahapan-tahapan dalam membuat akun penjualan dalam e-commerce dan juga sosial media serta cara mengelola akun tersebut secara efektif. Kegiatan ini dihadiri dan oleh para ibu-ibu pelaku UMKM dan calon UMKM di RW 05 Kelurahan Gondoriyo dan mendapatkan respon yang sangat positif. Dengan adanya kegiatan edukasi terkait digital marketing dalam mempermudah pemasaran pasca pandemi COVID-19, besar harapan dapat diterapkan dengan baik dan berdampak positif terhadap pendapatan bisnis mereka.