Setelah mendominasi catur standard perorangan dan beregu putra dan putri kejuaraan untuk para penyandang disabilitas Asian Para Games, tim catur Indonesia kembali melanjutkan dominasinya dengan keberhasilannya menambah 5 medali emas, 2 medali perak dan 3 medali perunggu catur cepat (rapid) perorangan dan beregu setelah menyelesaikan seluruh perlombaan cabang olahraga catur Jumat (12/10/2018).
Ini prestasi yang sangat luar biasa, karena secara total berhasil memborong 11 medali emas, 5 medali perak dan 6 medali perunggu untuk berbagai kategori, hampir separuh dari total medali emas yang diperebutkan yaitu 24 medali emas.
Untuk kelompok putra catur cepat (rapid), posisi terbaik diraih oleh Edy Suryanto yang berada di posisi pertama sekaligus meraih medali emas untuk kategori disabilitas netra B1. Emas selanjutnya diraih oleh regu putra kategori disabilitas netra B1 yang terdiri dari Edy Suryanto, Hendi Wirawan dan Carsidi. Emas terakhir untuk kelompok putra disumbangkan oleh regu putra kategori disabilitas visual B2/B3 yang terdiri dari Gayuh Satrio, Adji Hartono dan M Haryanto.
Regu putra kategori disabilitas daksa P1 yang diperkuat oleh FM Maksum Firdaus, Sutikno dan Suhardi Sinaga berada di posisi kedua yang menghantarkan meraih medali perak. Medali perak selanjutnya disumbangkan oleh Satrio Gayuh kategori disabilitas visual B2/B3. Sementara itu Carsidi berada di posisi ketiga kategori disabilitas netra B1 sehingga berhak atas medali perunggu.
Di kelompok putri catur cepat (rapid), posisi terbaik diraih oleh Tati Karhati yang berada di posisi pertama kategori disabilitas netra B1 putri sehingga berhak meraih medali emas.Â
Regu putri yang terdiri dari Tati Karhati, Debi Ariesta dan Wilma Margaretha Sinaga juga berhasil menjadi yang terbaik sekaligus meraih medali emas untuk kategori disabilitas netra B1 putri.
Sementara itu regu putri yang terdiri dari Aisah Wijayanti Br Brahmana, Khairunnisa dan Tita Puspita berada di posisi ketiga kategori disabilitas visual B2/B3 putri dan berhak meraih medali perunggu. Penyumbang medali terakhir untuk kelompok putri ialah regu putri kategori disabilitas daksa P1 yang terdiri dari Nasip Farta Simanja, Yuni dan Roslinda Br Manurung yang berada di posisi ketiga sekaligus meraih medali perunggu.
Hasil ini merupakan kontribusi yang besar untuk kontingen Indonesia sehingga dapat melampaui target perolehan medali emas dari target 16 medali emas dan masuk delapan besar, hasil akhir 37 medali emas dan masuk 5 besar.
