Mohon tunggu...
Rahmayani Kurnia Ain
Rahmayani Kurnia Ain Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Tahun 2020

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKN UNDIP Ajak Warga di 3 Desa Kecamatan Batealit untuk Jaga Kesehatan dan Maksimalkan Potensi Desa

11 Agustus 2020   16:46 Diperbarui: 11 Agustus 2020   16:52 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Kegiatan KKN di Kecamatan Batealit, Jepara.dokpri

Jepara (11/8) -- Mahasiswa KKN UNDIP telah melaksanakan berbagai program kerja dengan tema "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid 19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)". KKN yang diselenggarakan dari tanggal 5 Juli -- 15 Agustus ini dilaksanakan di wilayah domisili masing -- masing mahasiswa yaitu Desa Bawu, Desa Mindahan Kidul dan Desa Pekalongan. 

KKN dilaksanakan oleh 3 Mahasiswi antara lain :Anfa Adnia Fatma (Farmasi), Silviana Nurul Maziyah (Agroekoteknologi) dan Rahmayani Kurnia Ain (Ilmu Kelautan). Masing -- masing mahasiwa membuat program unggulan yang didasarkan pada potensi dan permasalahan yang ada di masing -- masing desa.

Gambar 2. Pembuatan Hand Sanitizer bersama ibu - ibu PKK Desa Bawu/dokpri
Gambar 2. Pembuatan Hand Sanitizer bersama ibu - ibu PKK Desa Bawu/dokpri
Saat ini pandemi Covid -- 19 menjadi permasalahan yang serius dan perlu diperhatikan di Indonesia. Berdasarkan corona.jepara.go.id, Kota Jepara memiliki kasus positif Covid -- 19 sebanyak 906 kasus. Kecamatan Batealit merupakan kecamatan dengan tingkat 3 teratas yang memiliki angka kasus Covid -- 19 terbanyak di Kota Jepara. Desa Bawu, tercatat adanya 9 kasus positif Covid -- 19. 

Semakin meningkatnya angka kasus yang terjadi di Indonesia, perlunya dilakukan berbagai tindakan preventif sebagai upaya penghambatan penyebaran Covid -- 19 yang semakin luas, salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan penggunan hand sanitizer. 

Hand sanitizer dapat digunakan sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid -- 19 dimana dapat secara efektif membunuh kuman, bakteri dan virus.

Akan tetapi, seiring maraknya penggunaan hand sanitizer, seringkali masyarakat membuat sendiri dengan formula yang tidak sesuai dengan standard dari WHO. Maka dari itu, mahasiswi KKN di Desa Bawu, Anfa Adnia Fatma, melaksanakan program kerja yaitu pelatihan pembuatan hand sanitizer sesuai standard WHO dan langkah cuci tangan yang benar dengan memberdayakan ibu -- ibu PKK Desa Bawu. 

Kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Bawu yang dimulai dengan sambutan dari kepala desa Bawu dan kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi terkait manfaat, resiko, formula hand sanitizer yang sesuai WHO dan fungsi dari tiap bahan, serta bagaimana cara pembuatannya yang disampaikan oleh Anfa. 

Selanjutnya dilakukan pembuatan hand sanitizer bersama dengan ibu PKK. Setelah pembuatan hand sanitizer dijelaskan pula kepada ibu -- ibu PKK mengenai penggunaan hand sanitizer yang dapat digunakan setelah disimpan selama 72 jam untuk melihat apakah ada kontaminasi dari hand sanitizer yang dibuat. Kegiatan terakhir dilakukan dengan melakukan pelatihan langkah cuci tangan yang benar pada ibu -- ibu PKK dan dipraktekkan bersama. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu ibu -- ibu PKK untuk membuat hand sanitizer sendiri sesuai dengan standard WHO dan menerapkan langkah sanitasi diri ketika masuk dan keluar dari toko, warung dan kegiatan lain di luar rumah.

Gambar 3. Jamur janggel dari bonggol jagung/dokpri
Gambar 3. Jamur janggel dari bonggol jagung/dokpri

Di Desa Mindahan Kidul, Silviana Nurul Maziyah dari Jurusan Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Diponegoro mengajak warga desa setempat terutama dalam lingkungan RT 02 RW 04 untuk memaksimalkan potensi yang ada untuk tingkatkan gizi masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun