Mohon tunggu...
Rahmat Aulia
Rahmat Aulia Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Aceh || Santri Dayah || Freelance Writer ||

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Penantian Panjang untuk Sebuah Kesempurnaan

5 Mei 2016   23:49 Diperbarui: 6 Mei 2016   00:17 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Saya mengenalnya akhir 2012, ketika kami sama-sama lulus di jurusan Ilmu Komunikasi. Dari situlah hubungan mulai terajut hingga dipertengahan 2016 kami telah betul-betul menjadi sahabat yang saling mengerti satu sama lain. Dialah Zahratil Ainiah. Sosok perempuan tegar yang telah saya kenal 4 tahun lamanya.

Sehari hari dara yang telah menjadi Yatim piatu ini berkendara dari Leupung Aceh Besar ke kampus Darussalam. Jaraknya sekitar 20 kilometer sekali pergi. Berarti kalau pulang pergi tinggal dikali dua.

Apa Yang menarik dari seorang Zahratil Ainiah?, jika di lihat dari penampilan, ia seperti gadis Aceh lainnya. Kemana-mana menutup kepalanya dengan kerudung. Bertutur lembut dan hati-hati. Namun ada satu ciri khas dari dara yang akrab disapa Zahra ini.

Sejak awal kuliah hingga menjelang semester 8 ia selalu berkendara dengan motor Astrea Prima keluaran tahun 90 an. Motor yang hanya berkapasitas 90 cc ini setia mendampingi Zahra menembus pagi buta menuju Darussalam.

Zahra bukanlah tipe seperti cewek kebanyakan. Ia tidak malu ketika harus berkendara dengan kendaraan buntut demi belajar. Bahkan tak jarang motornya ini berulah hingga membuat aktivitas kuliahnya terganggu. Dari sikapnya ini saya belajar untuk selalu rendah hati dan tidak perlu malu tampil sederhana.

Akhirnya menjelang semester 8 Zahra membeli sebuah sepeda motor baru yaitu Vario esp 150. Belum terlalu banyak yang menggunakan vario jenis ini, ketika Zahra memutuskan untuk memilikinya. Jujur, sebagai seorang sahabat kami sangat senang ketika akhirnya Zahra bisa leluasa kemana-mana dengan motor barunya.

Yang membuat saya kaget dan terharu adalah ketika Zahra menceritakan bahwa ia harus menunggu hampir 4 tahun lamanya untuk bisa memiliki sebuah motor baru. Jadi bisa di bilang Vario esp 150 ini adalah buah kesabaran dari penantian panjangnya selama ini.

Saya setuju dengan pernyataan bahwa Vario esp 150 ini wujud kesempurnaan dari pendahulunya. Ia tampil sangat elegan dan berkelas. Dalam satu kesempatan saya bertanya kepada Zahra apa alasannya memilih Vario esp 150 dibandingkan dengan motor lainnya. Apalagi akhir-akhir ini begitu banyak motor keluaran terbaru yang tak kalah hebatnya.

“jujur, alasan utama Zahra memilih motor ini karena irit. Honda selama ini dikenal sebagai kendaraan yang sangat irit. Kalau Zahra membeli motor dengan merk lain mungkin Zara akan kewalahan untuk mengisi bahan bakar karena tiap hari pulang pergi Banda Aceh-Aceh Besar.” ujar gadis kelahiran 93 silam. “disamping bahan bakarnya yang irit, harganya juga lumayan terjangkau. Ditambah desainnya yang simple. Suka aja pas lihatnya” tambah Zahra.

Saya bertanya bukan tanpa alasan. Keputusan untuk membeli motor baru adalah keputusan terbesar yang harus di pertimbangkan dengan sangat matang oleh Zahra. Menabung dari semester 1 hingga 8 untuk sebuah impian memiliki motor baru bukan hal yang mudah.

Karena masih penasaran kenapa Zahra memilih Vario esp 150 akhirnya saya bertanya lagi. Zahrapun kembali bercerita alasannya memilih Vario esp 150. Ini dia 9 alasan kenapa Zahra memilih vario esp 150 dibandingkan motor lainnya :

  • Desain, Zahra mengungkapkan kalau ia tidak terlalu suka dengan desain yang agak feminim. Ketika melihat Vario esp 150 dengan desain yang maskulin ia langsung jatuh hati. Walau lagi-lagi harus bersabar untuk mendapatkannya karena uang belum mencukupi kala itu. Terinspirasi dari mobil sport kelas dunia, Vario esp 150 tampil begitu elegan. Setiap lekuknya memiliki cita rasa yang tinggi.
  • Irit bahan bakar, Mengenai yang satu ini saya sangat setuju dengan Zahra. Honda bisa di bilang menjadi pelopor kendaraan irit bahan bakar. Untuk Vario esp 150 ini sendiri kita bisa menempuh perjalanan hingga 52,9 km dengan hanya bermodalkan bensin 1 Liter. Untuk kelas matic ini menjadi pencapaian yang sangat luar biasa.
  • Lampu Depan (New Led Headlight) Lebih besar, lebih terang dan Tahan Lama. Seringnya Zahra harus pulang sampai kemalaman karena jadwal konsultasi skripsi dengan dosen yang tidak menentu. Dengan menempuh jarak lebih kurang 20 kilometer dan harus melewati lereng pegunungan dan pinggiran laut membuat Zahra tidak boleh salah memilih motor. Dengan lampu yang terang dan tahan lama menjadikan vario esp 150 sangat cocok untuk seorang Zahra.
  • Tenaga mesin yang sangat tinggi, Dengan kapasitas mesin 150 cc membuat motor ini melesat bagai anak panah. Memang dalam hal mesin Zahra sendiri tidak begitu tahu menahu. Namun sekali lagi mengingat penantian panjangnya untuk sebuah motor baru membuat Zara akhirnya mempelajari tentang mesin dan sekali lagi pilihannya tetap Vario 150 esp.
  • Combi Brake System, Teknologi canggih pengereman yang menyeimbangkan antara rem depan dan belakang. Jadi bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan karena pengereman yang mendadak.
  • Idling Stop System, Teknologi cerdas yg mematikan mesin setelah 3 detik berhenti dan mesin akan otomatis menyala ketika tuas gas kembali diputar. Dengan adanya teknologi ini bisa menghemat bahan bakar.
  • Answer Back System, Fitur canggih yang bisa menemukan letak motor dengan menekan tombol yang ada di kunci. Ketika tombol ditekan maka otomatis lampu sen akan menyala dan mengeluarkan bunyi. Sangat membantu ketika anda lupa keberadaan motor.
  • U Box 18 Liter, bisa memuat helm dan barang bawaan lainnya
  • Brake Lock. Motor bisa diparkirkan di tanjakan dan melindungi motor dari anak-anak yang biasanya menarik tuas gas tanpa sengaja.

Inilah pencapaian terbesar dalam hidup Zahra. seolah menyempurnakan sebagian hidupnya. Layaknya Vario 150 Sempurna. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun