Mohon tunggu...
RAHMAT GUNAWIJAYA
RAHMAT GUNAWIJAYA Mohon Tunggu... Administrasi - PENULIS Sejarah

Penulis sejarah yang pernah kerja di perbankan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Ketika Memiliki Grup WA Lebih dari Sepuluh

18 November 2020   11:30 Diperbarui: 14 Desember 2020   13:47 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : Whasts App WEb

Salam, Apa kabar pembaca setia kompasiana semuanya, saya yakin semua pembaca kompasiana , pemilik akun facebook , twitter, instagram dan sebagainya pasti memiliki alat komunikasi pintar yang bernama smartphone baik dalam bentuk sistem operasi android maupun ios atau Iphone OS dan sebagai kaum yang tinggal di abad informasi digital sekarang ini semuanya pasti sudah familiar dengan aplikasi pengirim pesan dan video yang bernama what sap.

Saya sendiri  pertama kali menggunakan whats app sekitar tahun 2016 awal, tetapnya saat menjalani kuliah pasca sarjana di sebuah kota di Kalimantan, sebelumnya untuk alat berkomunikasi dengan memanfaatkan jaringan internet lewat ponsel aplikasi yang saya gunakan adalah bbm atau blackbery messenger  dan facebook messenger untuk menghemat rupiah dan agar pesan yang kita sampaikan lebih akurat karena aplikasi itu memungkinkan kita untuk mengirim data baik dalam bentuk foto, video dan file pdf atau pun file dalam berbagai format Microsoft office untuk menunjang pekerjaan.

Tentunya hampir semua orang sudah memahami jika banyak fitur pada Whats app yang cukup menarik, sebagai salah satu platform untuk perpesanan online. Dimana anda bisa mengirim dan menerima teks pesan, foto, file, gambar, dan audio pada pengguna lainnya. 

Bahkan saat ini Whats app juga sudah didukung dengan fitur video call, yang membolehkan anda untuk menelepon sambil bertatap muka atau video call yang sangat berguna menghemat waktu dan menjalin komunikasi dimanapun lokasi kita berada. Bahkan Video call ini bisa digunakan untuk rapat virtual terbatas  atau temu keluarga dengan maksimal 8 orang.

Dan salah satu fitur pendukung whats app yang kita dapat adalah kita dapat membuat grup percakapan yang gunanya agar kita bisa fokus dan memilah milah informasi apa dan kepada siapa harus kita bagi, dan yang jelas grup whats app yang saya punya pertama kali adalah grup whats app rekan kerja satu unit di divisi perencanaan dan keuangan, yang awalnya dibuat untuk memudahkan koordinasi kerja sekaligus memberikan informasi up date seputar pekerjaan, selanjutnya grup kawan kawan kuliah, grup keluarga besar ayah dan Ibu saya , grup arisan sampai grup orang tua murid di sekolah anak dan seiring bertambahnya waktu saya yakin grup ini akan bertambah sesuai kebutuhan.

Dan setelah saya hitung hitung total grup yang saya ikuti sampai tahun 2020 ini total sekitar ada 17 grup dengan berbagai macam genre dari pekerjaan , teman kuliah, grup organisasi profesi,grup hobi dan olahraga, grup orang tua murid sekolah sampai grup arisan dan pengajian. 

Bahkan dilingkungan tempat tinggal saya sempat akan dibuat grup Se RT yang sampai sekarang belum saya ikuti karena rasanya untuk lingkungan tempat tinggal lebih afdol jika bersilahturahmi tatap muka secara langsung daripada saling chat informasi di WA grup.

Bahkan istri saya grup nya lebih banyak dari saya karena dia punya grup teman SD, sampai kuliah dari yang seangkatan sampai grup teman sekelas di luar wa grup keluarga dan urusan pekerjaan. 

Dengan adanya WA Grup tersebut memang dirasa memudahkan silaturahmi dan meng update informasi terkini terkait kebutuhan anggota di WA grup walaupun juga kadang diisi lebih banyak dengan canda candaan yang menghibur anggota grup lewat video dan pesan pesan lucu. 

Dan yang pasti era paperless sudah dimulai dan beredar di grup wa karena saya sudah jarang mendapat surat undangan cetak dari kantor lebih sering mendapat undangan dalam bentuk pdf untuk acara resmi, bahkan beberapa relasi juga kini mengirimkan undangan acara mulai seminar sampai pernikahan lewat grup WA yang saya rasa cukup efektif dan tepat tujuan dan sudah dimaklumi di era digital sekarang ini

Tapi juga mesti diwaspadai WA grup juga bisa jadi sumber HOAX atau berita palsu yang belum bisa dipastikan kebenarannya hanya saja peredarannya sangat cepat karena untuk sesuatu hal yang bersifat gossip kadang lebih cepat tersebar daripada berita yang sifatnya serius Fakta. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun