Senyum manis menyatu dengan wajah cantikmu
Menggambarkan seolah bunga bermekara
Yang menegaskan mata diri ini
Bahwa kaulah satu-satunya
Permohonan yang selama ini kucari dalam doa dan asa
Cinta tak hanya bernaluri pada ungkapan
Tetapi bersarang terhadap jasmani maupun kalbu
Andaikan madu dan bunga bersatu
Maka itulah gambaran senyumanmu
Yang menyiratkan sebuah pesan kagumku
Aku tak berhenti mengingat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!