Mohon tunggu...
Rahman Arifin
Rahman Arifin Mohon Tunggu... Guru - Guru SMPN 1 CILIMUS

Anggota Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat (KPPJB). Sedang belajar menulis yang bermanfaat bagi semuanya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perjuangan Ibu

24 Oktober 2022   06:00 Diperbarui: 24 Oktober 2022   15:17 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Dokumen Pribadi

Belati tiap hari terhunjam ke dalam dadamu

semua ini Engkau tanggung sendiri

Aku melihatmu

Tanpa banyak kata tanpa banyak tanya tanpa banyak bicara

Karena aku tak mengerti apa apa

Suatu hari Ibu pergi

terbang melayang bersama awan awan putih diangkasa

aku menjerit memanggil namamu

Ibu, aku tak ingin berpisah denganmu

Allah masih mencintai Ibu dan kami anak anaknya

Ibu kembali bersama kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun