Mohon tunggu...
Rahmadin Sastra
Rahmadin Sastra Mohon Tunggu... -

Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu Alm Ayah

6 Oktober 2018   11:52 Diperbarui: 6 Oktober 2018   12:51 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

" Rindu Sosok Seorang Ayah "

_UngkapanHati_

Tangisan Ku Bukanlah Ingin Ku...

Saat Semua Memang Harus Di Relakan , Saat Semua Memang Harus Di Ikhlas Kan , Walau Terkadang Tidak Bisa Menerima Kenyataan :(

Ketika Aku Merindukan Seorang Ayah , Aku Tidak Tau Harus Berkata Apa , Aku Tidak Tau Harus Berteriak Dimana :'(

Kini Aku Berjuang Tanpa Dukungan Seorang Ayah :(

Kini Aku Hidup Dan Berdiri Tanpa Kasih Sayang Seorang Ayah :'(

Dan Kini Aku Masih Bertahan Tanpa Seorang Ayah Walau Terkadang Kesedihan , Kesusahan Yang Menyelimuti Kehidupan :(

Ayah...

Ingin Ku Tidur Di Pangkuan mu Dan Bercerita Tentang Kehidupan Yang Pahit , Kehidupan Yang Kejam , Dan Kehidupan Yang Teramat Sulit Yang Ku Lalui Kini :(

Namun Semua Tak Akan Pernah Mungkin Dapat Ku Curahkan :'(

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun