Menganggur adalah masa yang tidak menyenangkan bagi banyak orang. Bayangkan jika sudah tidak menyandang status sebagai pelajar, tapi belum mendapatkan pekerjaan untuk menyambung hidup. Â
Biasanya seseorang dihinggapi rasa malu dan takut menjadi beban karena tidak bisa selamanya bergantung pada orang tua. Belum lagi kalau saudara, teman, atau tetangga sudah sering bertanya, "kerja di mana?"
Sambil melamar pekerjaan dan menunggu panggilan dari berbagai perusahaan, ada baiknya seseorang mengisi masa menganggur dengan hal yang bermanfaat dan produktif.
Jika ingin mencoba untuk melakukan kegiatan yang produktif dan berpeluang menghasilkan uang dengan modal yang minim, maka affiliate bisa menjadi pilihan yang patut untuk dicoba.
Affiliate adalah model bisnis di mana seseorang (affiliate) mendapatkan komisi dengan mempromosikan produk atau layanan orang lain.
Affiliate berperan sebagai perantara antara produsen/penjual dan pembeli, dan mendapatkan komisi atas setiap penjualan yang terjadi melalui link afiliasi mereka.
Suatu hari saya mengikuti sebuah webinar kewirausahaan. Salah satu topik dalam webinar tersebut adalah tentang affiliate. Narasumbernya sebut saja Teh Gabriel.
Teh Gabriel bilang, dia berhenti bekerja dan sekarang fokus menjadi affiliate di aplikasi oren. Dia menyebutkan, penghasilannya sebagai affiliate mencapai dua digit per bulannya.
Tentu hal itu tidak dicapainya dengan instan. Teh Gabriel lalu menceritakan awal kisahnya menjadi seorang affiliate.
Dia bilang, menjadi seorang affiliate tidak perlu banyak modal karena tugasnya hanya mempromosikan produk orang lain. Modalnya cukup isi pulsa untuk live shopping dan memanfaatkan barang yang ada di rumah.
