Mohon tunggu...
Rahadyan AnantadhanaYuwono
Rahadyan AnantadhanaYuwono Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Sekolah

Saya suka menonton film dokumenter.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Geladi Hominisasi

26 November 2022   19:02 Diperbarui: 26 November 2022   19:03 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Geladi hominisasi adalah sebuah acara dimana mahasiswa UNPAR diajak untuk bergabung selama 4 -5 jam untuk beraktivitas bersama. Untuk mengikuti acara ini, kita mahasiswa perlu menyelesaikan tugas pra geladi hominisasi. Tugas pra geladi tersebut tidak terlalu lama untuk dikerjakan hanya dibutuhkan sekitar 1 jam-an untuk menyelesaikanya. Tugas tersebut menyadarkan saya betapa pentingnya pelestarian budaya kita karena kita memiliki berbagai macam makanan-makanan tradisional yang sudah tidak dinikmati dan terlupakan. 

Pada hari H, ada beberapa fasilitator yang memandu kami sepanjang acara. Fasilitator ini mempresentasikan tentang beberapa topik yang menarik dan 1 kutipan yang melekat pada saya adalah "Jangan hidup apa adanya, tapi hidup ada apanya". Setelah fasilitator selesai melakukan presentasi, kami ditugaskan ke kelompok kami untuk melakukan 1 presentasi terkait tema yang diberikan kepada masing-masing kelompok. Ada sebanyak 14 grup, dimana dari 14 grup tersebut, dipilih 4 grup presentasi terbaik untuk memberikan presentasi kepada semua orang yang disebut "the final battle". 

Kemampuan untuk menggunakan logika dan bahasa sebagai warga negara sangat penting karena warga negara harus cerdas dalam berbahasa dan cerdas untuk menyampaikan ide yang yang ingin disampaikan. Dengan logika dan bahasa kita dapat berpikir secara alamiah maupun ilmiah dan setelah itu kita dapat mengungkapkan gagasan yang ingin kita sampaikan lewat bahasa. 

Setelah mengikuti geladi hominisasi saya menjadi lebih berani untuk bicara di depan orang dan saya juga mendapatkan beberapa teman baru dari acara tersebut. Soft skill seperti public speaking harus dikembangkan setiap mahasiswa karena hal tersebut merupakan sebuah keahlian yang tidak semua orang miliki. Berpikir secara logis juga akan membantu saya untuk mencari solusi dari sebuah permasalahan dengan langkah yang masuk akal. Menurut saya hanya ada satu cara untuk meningkatkan kemampuan saya untuk berpikir dan berbahasa sebagai warga negara yaitu, dengan aktif berpartisipasi dalam sebuah diskusi atau acara seperti geladi hominisasi. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun