Mohon tunggu...
Rafli Septiawan
Rafli Septiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - jurnalistik

menambah wawasan dalam dunia jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Opini Persuasi - Seks Berbahaya? Orang Tua, Ajari Edukasi Seks Yuk!

23 Juli 2022   14:11 Diperbarui: 23 Juli 2022   14:17 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Seiring dengan berkembangnya waktu dan segalanya yang berkaitan dengan dunia, semakin kesini hidup semakin maju dan tentunya pikiran individu dan orang-orang juga berkembang tentunya. 

Terlebih perihal edukasi seks dimana banyak orang beranggapan bahwa pendidikan seksual merupakan hal yang tabu untuk dibicarakan dengan anak sebelum mereka dewasa. 

Padahal, hal ini justru dapat memberikan pemahaman kepada anak dan membekali anak agar lebih sadar dan peduli dengan kesehatan seksual mereka nantinya. Mari kita pelajari yuk!

Pendidikan seksual merupakan informasi penting yang perlu diketahui oleh anak. Melalui diskusi seputar hal-hal yang bersifat seksual, anak pun bisa lebih memahami pentingnya seksualitas sebagai bagian dari kesehatan tubuh, bukan sekadar hubungan antara pria dan wanita.

Banyak manfaat yang dapat didapatkan jika anak-anak usia dini sudah mengerti tentang edukasi seks, bukan hanya menutup pintu tabu warga negara Indonesia, melainkan juga dapat menjadi tameng atau penjagaan terhadap diri dia sendiri ada suatu hal yang berkaitan dengan seks terjadi. 

Pelajari, pahami, resapi, dan biasakan. Manfaatnya tentu banyak, seperti menangkal efek buruk media dan lingkungan, membangun kepercayaan antara orang tua dan anak sehingga keduanya pun akan less worried atau tidak akan khawatir berlebih, orang tua juga dapat membuat anak mengerti tentang konsekuensi dan menghargai diri, dan manfaat lainnya.

Jika konteksnya tentang Edukasi Seksual, pertanyaannya adalah, bagaimana ya cara berdiskusi seputar seks dengan anak? Wajarnya, jika anak masih dalam tingkat Sekolah dan sederajat, maka sebaiknya orang tua bersikaplah empati dan dengarkan ceritanya secara saksama. 

Kamu sebagai orang tua juga dapat membuka obrolan saat melakukan aktivitas bersama, seperti menonton TV, jalan-jalan, atau makan. Ini akan membuat anak lebih nyaman untuk menceritakan apa yang mereka rasakan dan memudahkan mereka menerima informasi yang diberikan. Dan mungkin sebagai orang tua juga bisa memberikan bekal tentang cara menyelamatkan diri jika ada orang asing yang ingin menyentuh tubuhnya secara tidak sopan atau hal-hal yang tidak baik dilakukan terhadap teman dengan jenis kelamin yang berbeda.

Mungkin memberikan pembelajaran bagi anak mengenai hal ini tidaklah mudah, namun jangan pernah takut apalagi ragu untuk mencoba ya. Ajari mengenai Edukasi Seks kepada anak, untuk menjaga keamanan dan pemahaman sejak dini juga!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun