Mohon tunggu...
Radhina ZakiyaAbrar
Radhina ZakiyaAbrar Mohon Tunggu... Psikolog - mahasiswa

I LOVE YOU BAGI YANG LIKE..NANTI DI KASIH NO WA

Selanjutnya

Tutup

Love

Mencintai Dirimu Sendiri Membuatmu Bahagia

19 September 2022   01:02 Diperbarui: 19 September 2022   01:07 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Tujuan saya membuat artikel ini semata-mata untuk memenuhi tugas pengenalan mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Malang dengan Jurusan  Psikologi dan ingin memberikan edukasi kepada orang banyak bahwa self-love itu baik buat kesehatan mental kita dan bisa membuat kita bahagia.

Mungkin kita semua ingin bahagia hidup di dunia ini,kita harus bisa paham apa yang dibutuhkan oleh diri kita sendiri. Jika kita bersedih itu semua wajar kok,sedih itu manusiawi, dan pada saat nya kita juga akan mencapai titik terang. Salah satu kebahagian yang paling besar adalah kitab isa mencintai diri sendiri.

Kata self-love tidak asing lagi kita dengar pada akhir-akhir ini di kalangan remaja,di era global yang kita rasakan saat ini. Nah, self-love itu sangat penting untuk diri sendiri, kalau kita tidak mencintai diri kita sendiri,bisa membuat rasa benci yang mendalam terhadap diri sendiri dan selalu berpikiran negatif. Mungkin kita pernah berpikir bahwa kita merupakan seorang yang buruk,tidak berguna,seorang yang jelek,tidak berharga,tidak layak dan masih banyak hal yang lainnya.

Apa itu self-love?

Self-love mengandung arti mencoba untuk mengenali diri sendiri dan mencoba untuk mencintai diri sendiri. Ada juga yang mengartikan self-love dengan bangga dan percaya terhadap kemampuan yang dimiliki nya sendiri. Diri kita berhak untuk bahagia atas apa yang kita miliki.

Menurut Kurniawan, Robby,dan kawan-kawan (2021): 44-51 yang menyatakan bahwa " penting bagi diri kita untuk mencintai diri sendiri dan membangun simpati pada orang lain agar bisa mengurangi rasa benci kita sekaligus mencegah kita untuk melakukan bullying dan hate speech".

Untuk mengenal dan mencintai diri sendiri itu membutuhkan waktu yang lama. Yang biasa kita kenal dalam kehidupan sehari-hari ada orang tidak mencintai dirinya sendiri yang bisa menyebabkan gangguan mental yang harus di berkonsultasi  dengan seorang psikolog.

Ada latar belakang yang menyebabkan orang tidak bisa self-love misalnya tuntunan orang tua dan lingkungan sosial ada juga karena desakan , seseorang yang tidak bisa melakukan atau mengekspresikan dirinya sendiri. Hal-hal tersebut lah yang bisa membuat orang itu berada di dalam kesedihan dan dia merasa dirinya kurang di hadapan orang lain,padahal setiap kita memiliki potensi yang berbeda-beda dan memiliki keistimewaan sendiri.

Menurut kutipan Nuramini , Dinar, Diani Apsari, dan Taufiq Wahab yang menyatakan bahwa" metode mencintai diri sendiri penting diterapkan pada korban bullying agar mereka tidak terpuruk pada pengalaman tersebut dan dapat bangkit menjadi pribadi yang lebih baik".

Di tengah desakan yang bisa membuat diri kita gangguan mental kita harus bijak dalam mengenal diri sendiri,kita tidak harus mengikuti persepsi orang lain. Ingat setiap kita memiliki kelebihan dan kekurangan.

Self-love atau mencintai diri sendiri jaga bisa disebut dengan kesadaran seseorang buat lebih memprioritaskan dirinya sendiri,dia lebih cenderung melakukan kegiatan yang membuat dirinya bahagia,self-love juga bukan berarti kita egois terhadap diri sendiri. Dengan self-love lah gangguan mental kita tidak akan terganggu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun