Mohon tunggu...
Raden Justin
Raden Justin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Manfaat Ventilasi Udara untuk Dapur

19 Juli 2018   12:08 Diperbarui: 19 Juli 2018   12:15 562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Dapur sebagai ruangan yang vital di dalam rumah perlu dibuat senyaman mungkin, meskipun ukurannya tidak terlalu luas. Kenyamanan itu ditentukan salah satunya oleh sirkulasi udara.

Ventilasi di dapur juga sekaligus memasukkan cahaya dan membuat ruangan lebih terang. Yang patut dicatat, jangan sejajarkan tinggi kompor dengan ventilasi karena angin yang masuk dapat mengganggu kobaran api pada kompor ketika memasak.

Aktivitas memasak kerap membuat suhu dapur meningkat. Belum lagi, asap atau uap masakan bisa menyebar ke ruangan-ruangan lain di dalam rumah, seperti kamar. Perpaduan uap air, uap minyak, dan suhu yang panas juga berefek buruk bagi perabot Anda. Jadi sangat penting untuk adanya ventilasi udara di dapur. 

Tapi Tenang kamu tidak akan menemukan masalah seperti ini di setiap hunian Lavon SwanCity. Kenapa? Selain desain dapur yang menggunakan Golden 90 Degree Triangle untuk memudahkan mobilisasi, dapurnya pun dilengkapi dengan ventilasi berupa jendela yang berukuran proporsional. Hebatnya lagi kamu tidak perlu khawatir jika asap atau bau dari dapur tersebar kedalam ruangan, sudah disediakan pintu berbahan kaca yang dapat ditutup atau disebut dengan Closed Kitchen agar asap masakan kamu tidak tersebar kedalam ruangan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun