Mohon tunggu...
Erza Aldis
Erza Aldis Mohon Tunggu... Lainnya - Tinta Hitam Si Tuan Omong Kosong. Mencoba Meng-Ada Dalam Ketiadaan

Jalan sunyi tanpa tepi bagi seorang pemimpi Mencoba merajut asa dengan karya Teruslah berkarya hingga Tuhan mengatakan cukup. waktu nya pulang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Secangkir Kopi

14 Januari 2021   20:33 Diperbarui: 14 Januari 2021   20:38 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak ada yang berubah

Rasanya tetap pahit

Malam ini aku jadi tidak bisa tidur 

Penasaran kenapa dan ada apa dengan kopi ini

Tiba-tiba angin malam berhembus

Dan berbisik lembut di telingaku

Bahwa semua unsur manis sudah di sita dan di jadikan bahan pembuat janji manis 

Oleh mereka yang ingin duduk di singgasana

Oh pantas saja kopiku jadi pahit semalam

Ternya si manis sudah hilang dan yang tersisa cuma kepahitan-kepahitan yang melanda kehidupan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun